Pemain Kunci Uruguay Si Tukang Gigit

Piala Dunia tahun 2018 kemungkinan menjadi Piala dunia terakhir bagi Luiz Suarez untuk membela negaranya, mengingat saat ini usianya genap berusia 31 tahun.
Luiz Suarez Striker andalan Uruguay, tetapi dia punya sisi buruk yakni suka menggigit lawan yang sering mengawalnya secara ketat. (Ist/rio)

Uruguay, (Tagar 30/5/2018) – Siapa yang tak kenal Luis Suarez? Pemain doyan gigit ketika masih membela Liverpool tersebut merupakan pemain depan andalan Uruguay.

Kala itu fans Liverpool menjulukinya si tukang gigit karena saat membela Liverpool di tahun 2013 Suarez pernah menggigit Branislav Ivanovic ketika mengawalnya, tiba-tiba Suarez menggigitnya. Kejadian tersebut pernah menjadi perbincangan di seluruh dunia.

Karena ulahnya tersebut FA selaku otoritas sepak bola tertinggi Inggris menjatuhkan larangan 10 pertandingan di Premier League terhadap Suarez. Ternyata setelah ditelusuri, Suarez pernah melakukan hal yang sama kepada Otman Bakkal, ketika Suarez masih berseragam Ajax Amsterda.

Akibat ulahnya tersebut, Suarez diganjar hukuman larangan bermain selama dua kali di Eredivisie Belanda.

Gigitan Suarez tidah hanya sebatas di liga saja, saat piala dunia 2014 di Brazil, Suarez juga melakukan hal yang sama. Dia mengigit pemain Italia Giorgio Chiellini yang mengawalnya.

Akhirnya FIFA menjatuhkan hukuman yang berat terhadap Suarez, yaitu larang bermain selama sembilan laga membela tim nasional Uruguay. Tanpa kehadiran Suarez Uruguay gagal di 16 besar Piala Dunia Brazil. Hal tersebut menjadi pelajaran paling berharga terhadap striker klub Barcelona tersebut.

Beberapa hal tersebut harusnya menjadi pelajaran penting bagi Suarez dan tim nasional Uruguay. Jangan sampai ulahnya menggigit lawan akan merugikan tim secara keseluruhan.

Piala Dunia tahun 2018 kemungkinan menjadi Piala dunia terakhir bagi Luiz Suarez untuk membela negaranya, mengingat saat ini usianya genap berusia 31 tahun. Apalagi di level klub juga penampilannya semakin menurut.

Kini kita menunggu, apakah Luiz Suarez kembali akan menggigit  lawannya di Piala Dunia Rusia tahun 2018? Jika dia melakukan hal bodoh tersebut, bukan tidak mungkin karir sepak bolanya di tim nasional Uruguay berakhir tragis. (rio)

Berita terkait
0
Serangan ke Suharso Monoarfa Upaya Politik Lemahkan PPP
Ahmad Rijal Ilyas menyebut munculnya serangan yang ditujukan kepada Suharso Manoarfa merupakan upaya politik untuk melemahkan PPP.