Nanik Mengaku Bukan Orang Pertama yang Menerima Foto Wajah Bengkak Ratna

Nanik S Deyang mengaku bukan orang pertama yang menerima foto wajah bengkak Ratna kemudian mengunggahnya di media sosial.
Ratna Sarumpaet dikabarkan dianiaya tiga orang tak dikenal di bandara di Bandung pada Jumat, 21 September 2018. Kabar ini viral di media sosial 10 hari kemudian, yaitu Selasa 2 Oktober 2018. (Foto: Istimewa)

Jakarta, (Tagar 28/11/2018) - Kuasa Hukum Nanik S Deyang, Martha Dinata akrab disapa Ega menyatakan kliennya bukan orang pertama yang menerima foto wajah bengkak lebam Ratna Sarumpaet dan kemudian mengunggahnya di media sosial.

Ega menjelaskan pemeriksaan terhadap kliennya di Polda Metro Jaya, Selasa (27/11) hanya untuk mengklarifikasi keterangan yang telah diberikan selama polisi melakukan pemeriksaan terhadap Naniek.

Kemarin merupakan pemanggilan pemeriksaan ketiga bagi Nanik di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

"Pemeriksaan ini hanya mengklarifikasi yang kemarin. Sudah betul artinya memang keterangan Bu Nanik tidak ada lagi yang harus ditambahkan karena Bu Nanik gak tahu mau menambah apa pun lagi, karena hubungannya memang Bu Naniek sama dengan masyarakat lain, orang yang ke sekian yang memperoleh informasi itu (dugaan penganiayaan Ratna Sarumpaet)," kata Ega pada wartawan, Selasa (27/11).

Ega mengatakan, agenda pemeriksaan yang telah dilayangkan penyidik terkait penerimaan foto dugaan penganiayaan Ratna Sarumpaet, memang tidak ada pertanyaan yang baru yang diberikan kepada kliennya itu.

"Tidak ada pertanyaan-pertanyaan yang baru. Penyidik memang menanyakan itu kembali (penerimaan foto penganiayaan Ratna Sarumpaet). Tapi kan ternyata setelah diperiksa itu sudah ada keterangannya di pemeriksaan terdahulu. Makanya ditanya 'ini masih sama gak Bu atau ada tambahan baru yang mungkin sudah diingat', gak ada gitu," ujarnya.

Dalam agenda pemeriksaan Nanik kemarin, terlihat Naniek menghindar dari para wartawan yang telah menanti dirinya di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Baca Juga Panggung Ratna: Hari Ini Nanik Deyang Diperiksa Lagi

Nanik S DeyangWakil Ketua Tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan capres cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Nanik S Deyang (tengah) memasuki ruang Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Jakarta, Jumat (26/10/2018). Pemanggilan pemeriksaan tersebut untuk mengkonfrontir keterangan para saksi terkait kasus penyebaran berita bohong atau hoaks yang dilakukan oleh aktivis Ratna Sarumpaet. (Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso)

"Karena Bu Nanik bingung mau ngomong apa, semuanya sudah selesai. Bu Nanik tidak ingin terpojok bahwa seolah-olah beliau ini memiliki hubungan khusus denga Ratna Sarumpaet, padahal memang beliau ya, namanya jurnalis, wartawan-wartawan, media sosial, seolah-olah Bu Nanik ini ya orang yang tahu segalanya. Padahal kan beliau gak tahu. Mbak mau tanya juga beliau bingung," tuturnya.  

Ia membantah kliennya tersebut menerima foto penganiayaan Ratna Sarumpaet yang telah beredar di media sosial tersebut.

"Bu Nanik itu bukan menerima ya, melihat. Melihat foto itu, Bu Nanik itu melihat sudah ada di medsos karena kan waktu itu sudah ada di Twitter sudah ada, di grup WhatsApp sudah banyak. Dia itu melihat oh oke dia lihat di medsos dikonfirmasi ternyata memang di tim sudah ada itu," ungkapnya.

"Bu Nanik melihat foto penganiayaan itu di Twitter kali ya. Secara khusus gak disebutkan di mana, tapi pokoknya dia melihat di media sosial," lanjutnya.

Sebelumnya, Penyidik Polda Metro Jaya memeriksa Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Nanik S Deyang sebagai saksi untuk melengkapi berkas berita acara pemeriksaan tersangka ujaran kebohongan Ratna Sarumpaet.

Selasa (27/11) pukul 14.00 WIB Nanik Deyang diperiksa di Polda. Hal ini disampaikan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta.

Kombes Argo mengatakan penyidik melakukan pendalaman terkait pengiriman foto bengkak Ratna kepada Nanik.

Polda Metro Jaya juga mengagendakan pemeriksaan Rocky Gerung sebagai saksi terkait pengiriman foto Ratna Sarumpaet bersamaan dengan agenda pemanggilan Nanik. Namun, Rocky Gerung tidak datang ke Polda Metro Jaya.

Pemanggilan kedua saksi itu, jelas Argo, untuk melengkapi berkas berita acara pemeriksaan Ratna Sarumpaet berdasarkan petunjuk dari jaksa peneliti Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. []

Berita terkait