Milan Kalah Lagi di ICC, Pelatih Sebut Ada Progres

AC Milan dikalahkan Benfica 0-1 di ICC, Senin 29 Juli 2019. Namun pelatih Marco Giampaolo puas dengan performa Milan.
AC Milan kembali menelan kekalahan di turnamen pramusim International Champions Cup. Dalam laga di Stadion Gillette, Foxborough, Amerika Serikat, Senin 29 Juli 2019 dini hari WIB. Milan dikalahkan Benfica 0-1. Tampak striker Milan Krzysztof Piatek membayangi pemain Benfica di laga itu. (Foto: sempremilan.com)

Jakarta - AC Milan memetik hasil buruk di turnamen pramusim International Champions Cup (ICC). Di laga kedua di Stadion Gillette, Foxborough, Massachusetts, Amerika Serikat, Senin 29 Juli 2019 dini hari WIB, Milan dipaksa menyerah 0-1 oleh Benfica. Meski demikian, pelatih Marco Giampolo menyebut Milan menunjukkan ada progres. 

Giampaolo mengaku tak kecewa dengan kekalahan tersebut. Menurutnya penampilan tim justru makin membaik. Hanya dia mengakui bila masih banyak pembenahan yang harus dilakukan untuk Milan sebelum mengarungi Serie A Italia

"Hasil akhir tak penting karena tidak ada pengaruhnya. Yang terutama adalah bagaimana tim menunjukkan karakter dan sikap dalam bermain," kata Giampaolo.

"Bagi kami tak masalah dengan kekalahan itu. Saya suka bagaimana tim bermain. Kami mencoba mendominasi pertandingan. Bahkan di beberapa hal, mereka melebihi harapan saya. Kami bermain lebih baik dan berkembang dibandingkan laga terakhir kami," jawabnya lagi. 

Ini merupakan kekalahan kedua Milan di ICC. Pada laga pertama, Milan juga mengalami kekalahan dari Bayern Munich dengan skor sama. 

Tak pernah meraih poin menjadikan Milan menduduki dasar klasemen di ICC. Sebaliknya, Benfica yang sudah menyelesaikan tiga pertandingan berpeluang menjadi juara setelah merebut posisi puncak klasemen yang sebelumnya dikuasai Arsenal. Pasalnya dua tim yang menduduki peringkat dua (Arsenal) dan tiga (Bayern) juga sudah menyelesaikan semua pertandingan di ICC. 

Secara matematis, hanya Manchester United yang bisa menggeser Benfica sekaligus menjadi juara.  Pasalnya, Man United yang memiliki enam poin baru menyelesaikan dua pertandingan. Namun, The Red Devils harus menang dengan skor cukup besar saat menghadapi Milan di laga terakhir mereka di Cardiff, 3 Agustus 2019. 

Milan Dikalahkan Eks Pemain

Di laga itu, Milan dikalahkan eks pemainnya. Satu-satunya gol Benfica yang menyebabkan kekalahan Milan dihasilkan Adel Taarabt. Eks gelandang Milan asal Maroko ini membobol gawang Rossoneri Pepe Reina yang menggantikan Gianluigi Donnarumma ini di menit 70. 

Giampaolo yang menggantikan Gennaro Gattuso menuturkan dari dua laga di ICC tim butuh perbaikan yang tidak sedikit. Terutama saat mereka melakukan transisi dari menyerang ke bertahan. 

"Kami masih harus bekerja keras, tidak sedikit tetapi banyak yang harus dibenahi. Bagaimana tim harus bertahan setiap kali kami kehilangan bola. Terutama saat tidak ada 11 pemain yang menguasai bola," ujarnya. 

Gagal di turnamen pramusim memang tak membuat eks pelatih Sampdoria ini kecewa. Bahkan dia optimistis Milan mampu bersaing menghadapi Serie A. []

Baca juga: 

Berita terkait
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.