Memar Ringan Hingga Ekstrim, Ini Cara Menyembuhkannya

Memar ringan hingga ekstrim, ini cara menyembuhkannya. Arti tanda-tanda memar dan cara cepat mengatasinya.
Memar Ringan Hingga Ekstrim, Ini Cara Menyembuhkannya | Ilustrasi. (Foto: David Wolfe)

Jakarta, (Tagar 16/8/2018) - Memar terjadi ketika pembuluh darah kecil di kulit rusak, biasanya ketika seseorang cedera pada area kulit seperti jatuh atau menabrak sesuatu.

Seiring waktu, memar berubah warna seiring kerusakan darah di bawah kulit.

Seseorang mungkin dapat memperkirakan berapa lama memar mereka dari warna memar itu. Ketika tubuh memulih dan memecah hemoglobin, atau senyawa yang memberi warna merah pada darah memar akan berubah warna. Ini adalah bagian reguler dari proses penyembuhan.

Warna kulit mempengaruhi penampilan memar. Mereka yang warna kulitnya terang, warna memar umumnya merah dan kuning, sementara warna kulit yang lebih gelap menunjukkan memar yang lebih gelap.

Selama proses penyembuhan, memar biasanya akan melalui warna berikut, seperti dilansir Medical News Today, Kamis (16/8).

Pertama, berwarna merah, karena darah yang kaya oksigen baru saja terkumpul di bawah kulit.
Setelah sekitar 1-2 hari, darah mulai kehilangan oksigen dan berubah warna. Memar yang berumur beberapa hari ini akan tampak biru, ungu, atau bahkan hitam.

Sekitar 5 sampai 10 hari, warnanya berubah menjadi kuning atau hijau. Warna-warna ini berasal dari senyawa yang disebut biliverdin dan bilirubin yang dihasilkan tubuh ketika memecah hemoglobin.

Setelah 10-14 hari, warna akan berubah menjadi warna coklat kekuningan atau coklat muda.
Akhirnya, setelah memar telah berubah menjadi coklat muda, maka akan mulai memudar. Kebanyakan memar akan hilang tanpa perawatan dalam waktu sekitar 2 minggu.

Kapan perlu khawatir pada memar? Memar biasanya bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Seringkali, ini adalah cedera yang tidak memerlukan perawatan medis, dan orang-orang dapat mengobatinya di rumah.

Dalam beberapa kasus, seseorang mungkin ingin mencari pertolongan medis untuk memar mereka, misalnya mereka yang menderita hematoma. Hematoma adalah kumpulan besar darah yang terperangkap di dalam jaringan dan ini sering berhubungan dengan trauma yang lebih signifikan.

Ketika hematoma terjadi, memar tidak sembuh dengan mudah. Akibatnya, warna memar tetap warna yang sama dan menyebabkan tingkat nyeri yang sama bahkan setelah beberapa hari. Seseorang mungkin memerlukan perawatan medis untuk mengetahui apakah hematoma memerlukan perawatan lebih lanjut.

Beberapa tanda bahwa seseorang membutuhkan pertolongan medis termasuk memar antara lain: jika memar menyebabkan lengan atau kaki menjadi mati rasa, menyebabkan hilangnya fungsi sendi, anggota tubuh atau otot, ukurannya terus bertambah.

Lalu, terjadi di tempat yang sama atau berlangsung lebih dari dua minggu, terjadi di samping tulang yang patah, terjadi di kepala atau leher, menyebabkan gangguan penglihatan.

Selain itu, terjadi tanpa diketahui penyebabnya pada perut, kepala, atau batang tubuh, karena ini mungkin menandakan masalah dengan organ internal.

Tips Memar Cepat Sembuh

Memar akan sembuh seiring waktu sekalipun tanpa perawatan medis apa pun, namun orang mungkin ingin mencoba mempercepat penyembuhan atau mengurangi rasa sakit yang terkait dengan memar.

Beberapa metode yang bisa Anda lakukan di rumah, berikut paparannya:

1. Gunakan Kompres Es 

Salah satu langkah pertama untuk membantu menyembuhkan memar adalah dengan menaruh es ke area memar, atau apa pun yang beku misalnya sekantong sayuran beku.

Bungkus es dengan handuk atau kain dan taruhlah ke area yang terkena. Ingat, jangan gunakan es langsung ke kulit, karena dapat menyebabkan cedera lebih lanjut.

Es membantu memperlambat pendarahan dan mengurangi pembengkakan, sekaligus mengurangi ukuran memar, karena mencegah darah bocor lebih lanjut dan mengurangi peradangan.

2. Gunakan Krim 

Banyak orang menggunakan arnica, quercetin, vitamin B-3, atau krim vitamin K untuk membantu mempercepat waktu penyembuhan memar. Dapat juga digunakan obat nyeri over-the-counter, seperti acetaminophen (Tylenol) dan obat anti-inflamasi nonsteroid (NSAID) untuk mengurangi rasa sakit dan peradangan di sekitar memar.

Hindari aspirin, karena dapat meningkatkan perdarahan.

3. Bungkus Memar 

Gunakan pembungkus elastis yang lembut, selama berjam-jam, untuk 1-2 hari pertama untuk membantu mengurangi memar dan ketidaknyamanan setelah cedera. Jangan kuat-kuat membungkusnya. Mati rasa, kesemutan atau peningkatan ketidaknyamanan menjadi tanda Anda harus melonggarkan bungkusan.

Kapan harus ke dokter?

Seseorang harus mencari pertolongan medis setiap kali mereka memiliki gejala atau masalah yang terkait dengan memar, yakni: ada tulang yang dicurigai patah, hilangnya fungsi sendi, anggota tubuh atau otot dan meningkatnya rasa sakit.

Lalu, tidak ada penyebab yang dapat diidentifikasi dari memar tersebut, memar tidak sembuh dalam dua minggu, memar mengganggu penglihatan.

Dalam kasus yang jarang terjadi, memar dapat mengindikasikan kondisi yang lebih serius seperti gangguan perdarahan, seperti hemofilia, patah tulang, beberapa jenis kanker dan masalah hati. []

Berita terkait
0
Investasi Sosial di Aceh Besar, Kemensos Bentuk Kampung Siaga Bencana
Lahirnya Kampung Siaga Bencana (KSB) merupakan fondasi penanggulangan bencana berbasis masyarakat. Seperti yang selalu disampaikan Mensos.