Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan merespons melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa hari terakhir, ia mengajak semua pihak untuk melakukan refleksi menyusul kenaikan kasus corona tersebut.
Menurutnya, kenaikan kasus Covid-19 di Tanah Air merupakan kesalahan semua pihak, bukan kesalahan perseorangan yang melanggar protokol kesehatan.
"Ini kesempatan buat kita berkaca. Ini kesalahan kita ramai-ramai. Pemerintah sudah habis-habisan minta kita stay at home, tidak mudik. Kemarin kita ramai-ramai, ya ini buahnya," kata Luhut dalam konferensi pers virtual, yaitu Upaya Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Bidang Alat Kesehatan, Selasa, 15 Juni 2021.
Kita semua harus melakukan perenungan, kalau kita sebagai pemimpin tidak memberikan contoh dampaknya seperti ini banyak korban yang kita sadari langsung ataupun tidak langsung akibat kelakuan kita sendiri.
Wakil ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) itu meminta masyarakat dan pemerintah untuk mawas diri menyikapi lonjakan kasus aktif Covid-19.
Ia juga mengatakan para pemimpin selalu bisa memberikan contoh baik untuk dapat menekan penularan virus corona. Seharusnya semua pihak dapat berkaca dengan baik pula.
- Baca Juga: Menko Luhut Teken Nota Kesepahaman Peningkatan Pariwisata The Nusa Dua
- Baca Juga: Luhut Pandjaitan Kembali Evaluasi Progres LRT Jabodebek
"Kita semua harus melakukan perenungan, kalau kita sebagai pemimpin tidak memberikan contoh, ini dampaknya seperti ini. Banyak korban yang kita sadari langsung ataupun tidak langsung akibat kelakuan kita sendiri," ujar Luhut.
Kasus penularan Covid-19 di Indonesia mencatatkan penambahan sebesar 8.189 orang sehingga secara akumulatif jumlahnya mencapai 1.919.547 kasus, menurut data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Senin, 14 Juni 2021, pukul 12.00 WIB.
Penambahan kasus Covid-19 paling banyak terjadi di DKI Jakarta yakni sebanyak 2.722 kasus, diikuti Jawa Barat 1.532 kasus dan Jawa Tengah 1.400 kasus. []