Lonjakan Tarif Saat PSBB, PLN Catat Meter ke Rumah

PT PLN (Persero) akan melakukan pencatatan meter secara langsung ke rumah pelanggan pascabayar meski Ibu Kota kembali memberlakukan PSBB.
PT PLN (Persero) menyalakan listrik gratis di daerah perbatasan Indonesia dengan Timor Leste persisnya sebanyak 89 KK di Desa Silawan dan 66 KK di Desa Manamas. (Foto: Instagram/@PLN123_Official)

Jakarta - Perusahaan Listrik Negara atau PT PLN (Persero) akan melakukan pencatatan meter secara langsung ke rumah pelanggan pascabayar di Ibu Kota, walaupun Gubernur DKI Jakarta Anies baswedan kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) total.

Menurut Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN Agung Murdifi hal pencatatan meter secara langsung untuk memastikan kesesuaian tagihan rekening listrik dengan penggunaan listrik oleh pelanggan.

"Pembacaan meter dilakukan dengan tetap memperhatikan Pedoman Pencegahan Pengendalian Covid-19 Kementerian Kesehatan untuk antisipasi penyebaran Covid-19 yaitu dengan menggunakan standar APD (Alat Pelindung Diri)," tutur Agung Murdifi seperti dikutip Tagar dalam siaran pers PLN, Senin, 14 September 2020.

Agar pelanggan merasa nyaman, kata dia perseoran pun menyiapkan layanan lapor stand meter mandiri (Meter Mandiri). Melalui aplikasi WhatsApp Messenger (WA) PLN 123 dengan nomor 08122123123, pelaporan mandiri pelanggan bisa dilakukan pada tanggal 24 sampai 27 setiap bulannya.

"Pelaporan mandiri pelanggan yang valid akan dijadikan prioritas utama dasar perhitungan rekening listrik," ujarnya.

Layanan pencatatan meter ke rumah pelanggan selama PSBB, menurutnya merupakan bagian dari komitmen PLN menjaga pasokan listrik selama pemberlakuan PSBB total di wilayah DKI Jakarta.

Untuk menjaga pasokan listrik tetap andal, perusahan pelat merah tersebut menyiapkan 2.371 personil PLN bertugas di unit-unit kritikal.

Unit-unit kritikal yang dimaksud seperti pembangkit, transmisi, Pengatur Beban, Transmisi, Distribusi, Pembangkit (Control Room dan Dispatcher Room), Call Center 123, Command Center, dan Posko Pelayanan Teknik.

PLN juga menyiagakan 16 unit UPS dengan total kapasitas 2.540 kilo Volt Ampere (kVA), 19 unit trafo bergerak dengan total kapasitas 7.005 kVA, 6 unit kabel bergerak sepanjang 1.600 meter, 2 Unit Gardu Bergerak dengan total kapasitas 1.630 kVA, 6 unit genset dengan total kapasitas 1.790 kVA untuk mengantisipasi terjadinya gangguan listrik. []

Berita terkait
September, Stimulus Listrik PLN Bisa Dinikmati Lagi
pelanggan Rumah Tangga dengan daya 450 VA dan 900 VA bersubsidi serta Sosial dan Bisnis Kecil 450 VA sudah bisa menikmati stimulus September.
Tarif Dasar Listrik PLN Turun, Ini Rincian Penerima
Perusahaan Listrik Negara atau PT PLN (Persero) menurunkan tarif adjustment listrik untuk pelanggan golongan rendah.
Modus Pecatan PLN Curi Meteran Listrik di Bondowoso
Polres Bondowoso menahan seorang mantan pegawai PLN setelah kedapatan mencuri meteran listrik dan MCB di rumah warga.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.