Lionel Messi, Pergi atau Tutup Karier di Barcelona

Pemain depan Lionel Messi diyakini tidak akan meninggalkan Barcelona. Namun sepupunya berharap Messi pergi dan pensiun di klub lain.
Pemain depan Lionel Messi diyakini tidak akan meninggalkan Barcelona dan menutup karier di Camp Nou. Namun sepupunya berharap Messi pergi dan pensiun di klub lain. (Foto: standard.co.uk)

Jakarta - Pemain depan Lionel Messi diyakini tidak akan meninggalkan Barcelona. Pelatih Quique Setien optimistis sang kapten menutup karier di Camp Nou. Namun sepupunya menyatakan tidak menutup kemungkinkan Messi meninggalkan Barca. 

Masa depan Messi justru menjadi teka-teki di pengujung kariernya. Mungkinkah dia meninggalkan Barca, klub yang membesarkannya dan telah membawa Messi meraih segalanya. Mulai gelar juara maupun trofi individu dan menjadikannya sebagai pesepak bola terkaya saat ini. Atau justru pindah ke klub lain menjelang pensiun. 

Bila hal tersebut ditanyakan kepada Messi 10 tahun atau bahkan 5 tahun lalu, jawabannya sudah pasti: 'tidak'. Hal itu yang dikatakannya saat ditawari oleh Manchester United dengan kontrak sangat besar pada 2008. Jawaban Messi yang saat itu masih berusia 21 tegas dan lugas: tidak akan pergi dari Camp Nou. 

Saya tidak yakin pemain seperti Messi masih berpikir apakah dia ingin pergi atau bertahan di klubnya. Saya yakin dia akan mengakhiri kariernya di Camp Nou

"Saya bahagia di Barcelona. Lalu mengapa saya pergi? Saya sudah mewujudkan mimpi saya, yaitu bermain di klub besar dengan para pemain besar pula," kata Messi kepada Daily Star saat mendapat tawaran pindah dari Man United pada 2008. 

Ironisnya pada tahun berikutnya, Messi membawa Barca memenangi Liga Champions dengan menaklukkan Man United 2-0. Dan, Messi mencetak gol kedua yang memantapkan kemenangan Blaugrana

Kini, situasinya sudah berbeda. Setelah 16 tahun berkarier di Barca, Messi mulai mengukuhkan sebagai one-club men. Pemain yang hanya bermain di satu klub. 

Dia bisa mengikuti jejak para legenda seperti Francesco Totti, Paolo Maldini dan Ryan Giggs serta seniornya di Barca, Carles Puyol, merupakan anggota one-club men. Dan mereka rata-rata bermain sampai lebih dari 20 tahun di klubnya. 

Namun status itu bisa lepas bila Messi meninggalkan Barca. Ya, masa depan pemain berusia 32 ini menjadi pertanyaan selepas ketegangan antara Messi dan petinggi klub. Dia pernah mengritik salah satu direktur klub, Eric Abidal terkait pemecatan pelatih Ernesto Valverde. 

Kapten tim nasional Argentina ini kembali mengritik petinggi klub soal pemotongan gaji pemain. Ini menjadikan hubungan dia dengan klub memanas. Konflik internal ini berbuntut munculnya rumor hengkangnya Messi dari Barca. 

Apalagi, kontraknya akan berakhir musim depan dan pemain yang sudah 6 kali memenangi Ballon d'Or ini diberi kebebasan bisa pergi dari Barca atau bertahan begitu kontrak dia selesai.

Pelatih Pastikan Messi Bertahan di Barca

Di tengah konflik, Setien memberi kepastian bila Messi bertahan di Barca. Bahkan dia meyakini sang kapten akan pensiun di klubnya. Menurut pelatih yang menggantikan Valverde, hal yang biasa bagi klub besar mengalami konflik yang kemudian dibesar-besarkan oleh media. 

"Ini hal yang normal di klub besar. Persoalan yang terjadi kemudian dibesar-besarkan oleh media. Tentu lebih baik bekerja dengan lingkungan yang lebih tenang. Namun hal seperti ini bisa saja terjadi," ucap Setien.

"Saya tidak yakin pemain seperti Messi masih berpikir apakah dia ingin pergi atau bertahan di klubnya. Saya yakin dia akan mengakhiri kariernya di Camp Nou," kata dia lagi. 

Sepupu Messi Ingin Dia Pergi

Sebaliknya, Maxi Biancucchi, sepupu Messi yang saat ini masih bermain di Paraguay, Club Rubio Nu, menuturkan tidak ada yang tahu masa depan saudaranya. Dia justru berharap Messi meninggalkan Barca dan pensiun di klub lain

"Masa depan itu sangat pribadi, tidak ada orang lain yang tahu. Secara pribadi, saya ingin dia (Messi) bermain di klub lain. Dan, banyak fans yang menginginkannya. Ini untuk menunjukkan bahwa Messi hanya bisa bermain bagus di Barca itu salah. Bila pindah, dia bisa membuktikan bisa tampil bagus di mana pun," tutur Biancucchi. 

Pemain depan yang dikenal dengan sebutan 'El primo de Messi' atau Sepupu Messi ini mengatakan bukan berarti saudaranya bakal pindah ke Inter Milan. Dia mengakui pernyataannya bisa disalahartikan karena sebelumnya mantan Presiden Inter, Massimo Moratti, masih mengimpikan Messi bergabung dengan I Nerazzurri. Namun, menuurt Biancucchi, dia bisa bergabung ke tim mana pun bila meninggalkan Barca. 

"Jangan salah, saya yakin dia tidak akan ke Italia. Pernyataan saya mungkin menimbulkan kecurigaan. Tetapi seperti saya katakan keputusan sepenuhnya ada pada dia," kata Biancucchi. 

Messi memang bisa memilih menjadi one-club men. Namun ini juga mengukuhkan dia hanya bermain bagus bila di Barca. Bahkan Messi tak mampu mengangkat tim Argentina.

Berbeda dengan Cristiano Ronaldo yang menjadi bintang tidak hanya di Real Madrid, tetapi juga Manchester United dan kini di Juventus. Di timnas Portugal, Ronaldo membawanya juara Piala Eropa 2016 dan Nations League 2018-19. []

Berita terkait
Lionel Messi Halangi Lautaro Martinez ke Barcelona
Rencana Barcelona memboyong striker Inter Milan Lautaro Martinez terancam gagal. Gara-garanya, Lionel Messi menolak klub menjual Arturo Vidal.
Messi Tak Keberatan Barcelona Potong Gaji Pemain
Bintang Barcelona Lionel Messi tak keberatan atas kebijakan klub yang hendak memotong gaji pemain karena pandemi Covid-19.
Lionel Messi Tepis Rumor Hengkang dari Barcelona
Penyerang Barcelona, Lionel Messi, menepis rumor yang mengatakan dia akan hengkang dari Barcelona. Messi sebut Barcelona adalah rumahnya
0
Anak Elon Musk Mau Mengganti Nama
Anak CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, telah mengajukan permintaan untuk mengubah namanya sesuai dengan identitas gender barunya