Komdis PSSI Tegur Keras Munafri Arifuddin dan Robert Alberts karena Alasan Ini

Berdasarkan hasil sidang Komite Disiplin PSSI ini, Manager PSM Makassar Munafri Arifuddin dan pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts mendapat hukuman berupa teguran keras karena memprotes berlebihan terhadap wasit, ketika PSM melawan Persela Lamongan 6 April lalu.
Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts. (Foto: Ist)

Jakarta, (Tagar 13/4/2018) - Baru memasuki pekan ke 4 Gojek liga 1, Komite Disiplin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia, (PSSI) sudah mengeluarkan keputusan terkait pelanggaran yang terjadi selama tiga pekan awal liga 1 tahun 2018.

Berdasarkan hasil sidang Komite Disiplin PSSI Jumat (13/4), Manager PSM Makassar Munafri Arifuddin dan pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts mendapat hukuman berupa teguran keras karena memprotes berlebihan terhadap wasit, ketika PSM melawan Persela Lamongan 6 April lalu.

Keseblasan Bali United FC dikenakan denda sebesar 80 juta rupiah karena supporternya melakukan pelemparan ke dalam lapangan saat pertandingan Bali United FC VS Perseru Serui 7 April 2018  lalu.

Selain itu, pemain Bali United bernama Taufiq didenda 50 Juta rupiah berikut sanksi larangan bermain sebanyak empat laga. Sebab, pemain tersebut telah mendorong dada wasit ketika Bali United.

Berikutnya, Komite PSSI juga menyoroti keseblasan Persib Bandung. Penonton Persib melakukan pelemparan ketika Persib kontra Mitra Kukar 8 April lalu. Dengan demikian Persib di kenakan denda sebanyak 45 juta rupiah.

Bukan hanya klub, pemain Persib Bandung Supardi juga mendapat hukuman. Dia dilarang bermain selama 4 laga dan didenda 50 juta atas pelanggarannya menanduk wasit ketika Persib melawan Mitra Kukar 8 April.

Lima pemain Persija Jakarta Riko Simanjuntak, Gunawan Dwi Cahyo, Jaimerson Xavier,  Asri Akbar dan Ahmad Syaifullah juga mendapat huuman denda sebanyak 15 juta, karena meneriakkan kata-kata yang menghina.

Ke lima pemain tersebut juga mendapat hukuman tambahan, yakni sanksi kerja sosial berupa mengkampanyekan anti rasis di media sosial baik di media pribadi dan klub. (rio)

Berita terkait