Ketum PDIP Bentuk Tim Khusus, Susun Rekomendasi untuk Prabowo Subianto

Megawati mengatakan akan membentuk tim khusus untuk menyusun sejumlah rekomendasi untuk pemerintahan ke depan.
Megawati Disebut Sudah Kantongi Delapan Nama Bakal Calon Gubernur Jakarta 2024. (Foto: Tagar/Dok iSt)

TAGAR.id, Jakarta - Ketua Umum PDIP Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, mengatakan akan membentuk tim khusus untuk menyusun sejumlah rekomendasi untuk pemerintahan ke depan. Nantinya, rekomendasi ini diserahkan ke Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, terlepas dari pilihan politik, Megawati merupakan seorang negarawan yang punya kepedulian dengan perjalanan bangsa. Karena itu, Megawati tetap punya pandangan untuk Indonesia ke depan.

"Jadi, Ibu Mega terus mencermati dinamika politik nasional dan internasional," kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jaksel, Jumat, 5 Juli 2024.

"Jangan lupa, Beliau juga menjadi salah satu dewan juri dari Zayed Foundation dan misi membangun kesadaran dunia dilakukan," tambah dia.

Untuk menyusun rekomendasi itu, Megawati memimpin tim ini dan menggelar rapat secara berkala. Semua masalah dibicarakan untuk bisa melahirkan rekomendasi terbaik untuk Prabowo.

"Untuk itu Ibu Mega secara periodik memimpin tim-tim khusus membahas masalah perekonomian, masalah pangan, masalah ekologi, kemudian supremasi hukum bagaimana diwujudkan. Sehingga mengelola partai itu identik dengan mengelola negara," ucapnya. []

Berita terkait
Pidato Megawati Dinilai Bisa Ditafsirkan PDIP Siap Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran
Pengamat Politik Ray Rangkuti menilai sikap PDIP yang condong menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran dalam lima tahun ke depan.
Soal Pidato Megawati di Rakernas PDIP, Ganjar: Ibu Mega Beri Semangat Seluruh Kader
Ganjar Pranowo memprediksi, sikap politik partai terhadap pemerintahan ke depan akan senada dengan pidato Ketua Umum PDIP Megawati.
Projo Sebut Pertemuan Prabowo dan Megawati Peluang Merukunkan Elite Politik
menyebut rencana pertemuan Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri sebagai salah satu peluang untuk merukunkan tataran elite politik.