Jakarta, (Tagar, 12/11/2017) - Kidz Zaman Now, Generasi Micin, Kaum Milenial, Generasi X, Y, Z, berbagai istilah baru tersebut akhir-akhir ini melekat di telinga kita. Penasaran juga, sebenarnya apa sih arti dari istilah tersebut?
Dalam buku Grown Up Digital, Don Tapscott membagi demografi penduduk dalam beberapa kelompok. Kelompok-kelompok itu didasarkan dari tahun lahir, dan perkembangan zaman di tahun-tahun tersebut.
Generasi Veterans (Pre Baby Boom)
Lahir dari tahun 1945 dan sebelumnya, ini merupakan generasi tertua berumur sekitar 70 tahun keatas. Di Indonesia, generasi ini disebut dengan sebutan Generasi 45 atau angakatan 45.
Telah melalui berbagai pengalaman hidup dalam jangka waktu lama, generasi ini dianggap sebagai generasi yang adaptif sehingga cenderung mudah menerima dan menyesuaikan diri dengan keadaan.
Generasi ini pun punya beberapa generasi lain, seperti Lost Generation (Generation of 1914) yang berjuang dalam Perang Dunia Pertama, Greatest Generation (G.I. Generation) yang berjuang di dalam Perang Dunia Kedua, dan Silent Generation (Children of the Great Depression) yaitu zaman kemelesetan teruk yang memberi kesan mendalam kepada generasi ini.
The Baby Boom
Generasi ini lahir antara 1946 – 1964, atau bisa dikatakan lahir selepas Perang Dunia Kedua. Sebutan Baby Boom ini karena pertambahan angka kelahiran pada masa ini tinggi, imbas dari Perang Dunia II yang menelan banyak korban.
Dikenal sebagai generasi pekerja keras dan idealis namun kurang adaptif. Mereka hidup mandiri dan tidak bergantung pada keluarga. Pada masa ini pekerjaan di bidang penyiaran (broadcasting) media televisi dan radio, sangat diminati.
The Baby Bust – GEN X
Generasi ini lahir dalam rentan tahun 1965 – 1976. Dikenal dengan sebutan 1th Generation dan Baby Bust. Istilah Gen X pertama kali digunakan oleh fotografer Hungaria, kemudian dipopulerkan penulis novel, Douglas, tahun 1991.
Orang yang lahir pada masa ini dikenal dengan pemecah masalah yang sangat handal dan good manager. Komputer, Video Games, TV kabel, dan internet sudah mulai dikembangkan pada masa ini, namun generasi X masih merasakan abad kegelapan, dimana akses internet masih lemot.
The Echo of the Baby Boom – GEN Y
Generasi ini juga populer dengan sebutan Milenial Generation, Generation next, Net Gen, dan Echo Boomers. Mereka lahir diantara tahun 1977 hingga 1997.
Istilah Generasi Y mulai dipakai pada editorial koran Amerika Serikat yang dipopulerkan seorang penulis buku yaitu William dan Neil.
Teknologi komunikasi tengah gencar dikembangkan, ketika generasi Y lahir. Namun, handphone dan internet belum terintegrasi. Mereka sudah booming menggunakan fitur SMS, email, pesan instan (Yahoo Messenger, ICQ, dsb).
Ketika generasi Y menginjak remaja, muncullah media sosial seperti Friendster, MySpace, Facebook, Twitter. Game online pun mulai populer karena koneksi internet sudah mulai membaik. Aksesnya pun sudah mudah, sehingga membuat generasi ini sangat kecanduan dengan internet.
Generation Net – Generation Z
Mereka yang lahir tahun 1998-2010, dipanggil sebagai iGeneration, generasi net, atau generasi internet. Ada kesamaan dengan generasi Y yang sudah tak asing dengan internet.
Bedanya, mereka mampu mengaplikasikan semua kegiatan sosial dalam smartphonenya satu waktu bersamaan, seperti chat, browsing internet dan mendengarkan lagu, alias multitasking.
Generasi ini dikenal sebagai generasi yang mudah beradaptasi dengan teknologi komunikasi karena sejak lahir sudah diasuh dengan beragam aplikasi internet.
Generasi Alpha - Gen A
Mereka terlahir dari tahun 2010 hingga sekarang. Sejumlah pakar mengatakan generasi alpha ini merupakan generasi yang paling terpelajar di dalam generasi manusia.
Hal ini karena mereka sudah dibekali pengetahuan sejak dini oleh orangtuanya. Mereka masuk sekolah di usia lebih awal dan banyak belajar. Orangtua mereka juga dikenal kaya, sehingga sifat alamiah matrialistiknya pun terbangun.
Kemampuan generasi A diprediksi akan melebihi generasi lain dan generasi pendahulunya. Generasi ini pun akan mempunyai peluang kerja yang sangat tinggi menjelang tahun 2020.
Sudah mengerti tentang generasi manusia? Anda termasuk generasi yang mana? (dbs)
Nuranisa Hamdan N
