Kemensos Raih Penghargaan 'BerAKHLAK' dari Motivator Ary Ginanjar, Aspek Ketulusan Paling Menonjol

Motivator Ary Ginanjar Agustian menyerahkan hasil Survei Pemetaan dan Pengukuran Budaya Kerja ASN Kemensos kepada Menteri Sosial Tri Rrismaharini.
Kemensos Raih Penghargaan \\'BerAKHLAK\\' dari Motivator Ary Ginanjar, Aspek Ketulusan Paling Menonjol. (Foto: Tagar/Kemensos)

TAGAR.id, Jakarta - Motivator Ary Ginanjar Agustian menyerahkan hasil Survei Pemetaan dan Pengukuran Budaya Kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Sosial RI kepada Menteri Sosial Tri Rrismaharini. Survei ini digarap oleh Accelerated Culture Transformation (ACT) Consulting International bekerja sama dengan KemenPAN RB.

Menurut motivator yang terkenal dengan metode ESQ ini, Kemensos terbukti menjunjung tinggi keikhlasan dan ketulusan dalam melayani masyarakat. Pernyataan ini, lanjutnya, bukan merupakan asumsi pribadi, namun dari kajian ilmiah. 

ACT Consulting menggunakan metode Organization Culture Health Index (OCHI) untuk menilai indeks implementasi berAKHLAK pegawai pemerntiah. Adapun survei dilaksanakan pada periode Q3 – Q4 2022 dengan 1,485 responden.


Nah dengan kita membantu orang lain saat ini, Insya Allah kita dan keluarga akan diberi kemudahan. Pemikiran seperti ini yang selalu saya tanamkan kepada para pegawai.


Dikatakan Ary, hasil positif ini tidak lepas dari kepemimpinan Mensos saat ini yang mampu menciptakan ASN yang berkarakter. “Dua tahun ibu jadi Menteri berhasil meningkatkan ketulusan dan keikhlasan ASN Kemensos dalam bekerja,” katanya dalam pertemuan di Kantor Kemensos di Jalan Salemba Nomor 28, Selasa, 10 April 2023.

Aspek ketulusan yang dimaksud Ary masuk dalam area meaning purpose, yang merupakan salah satu dari enam area fokus kesadaran organisasi yang dinilai. 

Meaning purpose berkaitan dengan fokus terhadap kontribusi bagi masyarakat dan lingkungan untuk kesejahteraan jangka panjang yang memberi makna bekerja bagi seluruh pegawai.

Selain ketulusan, aspek lain yang disoroti Ary adalah peningkatan akuntabilitas dan kepercayaan diri yang sejalan dengan raihan hasil opini keuangan yang baik. “Ibu berhasil mengangkat kepercayaan diri dan akuntabilitas tertinggi di antara nilai-nilai yang lain. WTP berdasarkan mental,” katanya.

Berdasarkan hasil survei, nilai akuntabilitas memperoleh skor paling tinggi dengan nilai 70,3% diikuti dengan nilai kolaboratif yang memperoleh nilai 69,2%. 

ASN Kemensos dinilai mampu menunjukkan perilaku berintegritas, jujur, bertanggung jawab, cermat, efektif dan efisien, disiplin, bekerjasama, berkolaborasi lintas kelompok, memberdayakan, dan terbuka dalam komunikasi.

Hasil survei yang dipaparkan ACT Consulting disambut baik oleh Mensos. Menurutnya, ASN Kemensos bekerja dengan berbagai tantangan dan hambatan dalam menjalankan program kesejahteraan sosial. 

“Perjalanan (mendistribusikan bantuan) itu bisa ber jam-jam. Kayak ke Natuna itu sampai 25 jam. Staf saya kadang bisa tiga hari di mobil,” katanya.

Mensos mengatakan membentuk karakter pegawai yang berdedikasi tinggi pada pekerjaan sosial adalah hal yang tidak mudah. Untuk menciptakan itu, Mantan Walikota Surabaya dua periode ini sering memberikan dorongan yang positif kepada pegawai.

“Seperti saat pelantikan, saya sampaikan bahwa kita harus bekerja dengan ikhlas. Anak kita, saudara kita, suatu saat mungkin akan mengalami kesulitan. Nah dengan kita membantu orang lain saat ini, Insya Allah kita dan keluarga akan diberi kemudahan. Pemikiran seperti ini yang selalu saya tanamkan kepada para pegawai,” jelasnya.

Ia mengakui bahwa ia tidak memiliki kewenangan dalam meningkatkan tunjangan kinerja pegawai, namun sebisa mungkin memberikan penghargaan berupa promosi kepada pegawai berprestasi tanpa memandang suku, ras, dan agama. []

Berita terkait
Sinergi Kemensos dan DPR, Ribuan PPKS Terima Bantuan Atensi
Di bulan penuh berkah ini Kementerian Sosial melalui Sentra "Dharma Guna" Bengkulu menyalurkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial.
Kemensos Minta Pemkab Kampar Pastikan Bantuan Usaha untuk Korban Bencana Berdampak pada Kesejahteraan Warga
Kementerian Sosial telah memberikan bantuan kewirausahaan lewat bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) kepada 19 KK.
BBPPKS Jayapura Kemensos Mediasi Penentuan Pengasuhan Anak Yatim Piatu di Kota Jayapura
Tiga anak di bawah umur warga Kota Jayapura tersebut kehilangan pengasuh setelah ibu mereka, Siti, meninggal dunia.