Makassar - Kepala Kepolisian, Jenderal Idham Azis meminta kepada seluruh personel Polda Sulsel dan Polres jajaran agar tidak terlibat dalam politik praktis, dan harus netral dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
Hal tersebut disampaikan saat Kapolri Idham melaksanakan kunjungan kerja memberikan arahan kepada seluruh personel di Gedung Aula Serbaguna Mapolda Sulsel, Minggu 12 Januari 2020. Ia mengatakan, kepada personel agar netral dalam menghadapi Pilkada yang akan datang.
"Pesan saya kepada Kapolda, para Kapolres dan seluruh personel Polri harus berada diposisi netral saat Pilkada 2020," tegas Kapolri Idham.
Terpisah, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Argo Yuwono mengatakan, Kapolri RI, Jenderal Idham melaksanakan kunjungan kerja ke Sulsel dalam rangka memantau situasi perkembangan politik guna mengukur kebutuhan dan kesiapan personel Polda Sulsel dalam mengadapi Pilkada serentak 2020 mendatang.
Pesan saya kepada Kapolda, para Kapolres dan seluruh personel Polri harus berada diposisi netral saat Pilkada 2020.
"Jadi Kapolri berkunjunga ke Polda Sulsel untuk melihat sejauh mana kesiapan dari Polda Sulsel dalam melaksanakan pengamanan Pilkada 2020 mendatang," beber Argo.
Dalam kunjungan kerja ini, lanjut Argo, Kapolri Idham juga memboyong beberapa pejabat utama, yakni Asrena Polri, Irjen Pol Hendro Sugiatno, Asops Polri, Irjen Pol Martuani Sormin, Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Ignatius Sigit Widiatmono, dan Sahli Sosbud Irjen Pol Mohammad Fadil Imran, Sahli Sospol, Dirtipidum Bareskrim, Karo Wassidik Bareskrim, Serta Karo Penmas Polri.
Selain memberiakan arahan, Kapolri Idham Azis didampingi para pejabat utama Mabes Polri, serta disaksikan Kapolda dan Wakapolda Sulsel juga sempat melaksanakan penanaman pohon secara simbolis di depan gedung Serbaguna berupa pohon Eboni. Hal itu, sebagai wujud implemetasi "Polisi Peduli Penghijauan" yang sedang digalakkan Polri saat ini.
Usai melaksanakan kunjungannya di Polda Sulsel, Kapolri bersama rombongan langsung melanjutkan kunjungannya ke Polda Sulawesi Barat dengan menggunakan pesawat milik Polri melalui bandara Galaktika Lanud Sultan Hasanuddin Makassar. []