Kabupaten Intan Jaya Belum Kondusif

Aktifitas masyarakat hampir tidak ada, kios-kios tutup semua. Kelompok massa yang melakukan aksi masih berkumpul. Bandara Sugapa hingga kini belum bisa dibuka.
Salah satu proses evakuasi di salah satu perkantoran setelah amuk massa di Kabupaten Intan Jaya. (Foto: Tri)

Jayapura, (Tagar 31/8/2017) - Situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Sitkamtibmas) di Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya masih belum kondusif pasca pembakaran tiga kantor dinas Pemerintah Daerah Intan Jaya (Kesehatan. Bappeda, Kesbangpol) dan penghalangan jalan bandara di Sugapa Intan Jaya. Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal kepada tagar.id melalui pesan singkat Kamis (31/8) menyampaikan bahwa aktifitas di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya nyaris tidak ada.

“Aktifitas masyarakat hampir tidak ada, kios-kios tutup semua. Kelompok massa yang melakukan aksi masih berkumpul di tempatnya masing-masing. Bandara Sugapa hingga kini belum bisa dibuka, masih dilakukan negosiasi dari aparat kepolisian dengan massa pendemo,” ujarnya.

Kamal mengatakan, pada pukul 09.00 WIT Rombongan Kapolres Paniai tiba di Sugapa menggunakan helikopter dari Kabupaten Nabire. “Rombongan tidak dapat mendarat di Bandara Bilorai Intan Jaya, karena bandara masih dipalang oleh massa pendemo dari Paslon nomor urut 2, akhirnya rombongan mendarat di tanah lapang di antara kantor DPR dan kantor PU,” ucapnya.

Hingga kini situasi di Kabupaten Intan Jaya masih aman dan kondusif. “Aparat gabungan TNI/POLRI masih berjaga-jaga di tempat berkumpulnya para massa pendemo, selain itu aparat juga melakukan patroli di tempat-tempat yang dianggap rawan terjadinya konflik,” tandasnya. (tri)

Berita terkait