Joki Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri, Antara Ada dan Tiada

Setiap kali pelaksanaan ujian masuk perguruan tinggi negeri selalu disertai bayang-bayang adanya joki, antara ada dan tiada.
Ilustrasi ujian masuk perguruan tinggi negeri. (Foto: Istimewa)

Jakarta, (Tagar 8/5/2018) - Setiap kali pelaksanaan ujian masuk perguruan tinggi negeri selalu disertai bayang-bayang adanya joki, yaitu orang yang dengan berbagai cara mengerjakan ujian untuk orang lain, entah dengan menyamar sebagai peserta ujian atau dengan cara lain dan menerima imbalan uang.

Tentang joki ini, apakah ada atau tiada, juga membayangi ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2018.

Ini beberapa catatan berkaitan antisipasi adanya joki.

1.Jember

Universitas Jember (Unej) sebagai panitia lokal 58 Jember mewaspadai dua peserta yang mengikuti ujian SBMPTN yang diduga sebagai joki yakni berinisial PW dan SSH karena mendaftar tiga kali sebagai peserta SBMPTN.

"Kami mendapat informasi dari panitia pusat bahwa ada dua peserta yang mengikuti ujian SBMPTN di Unej mendaftar sebagai peserta SBMPTN lebih dari dua kali, sehingga kami diminta untuk mewaspadai dua siswa itu," kata penanggung jawab SBMPTN Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) Ahmad Saifullah di Posko SBMPTN Unej, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa (8/5/2018).

Sebanyak 13.914 peserta mengikuti ujian SBMPTN 2018 di Panitia Lokal 58 Jember yang dikoordinir oleh Unej dengan rincian 6.432 peserta ujian Saintek, 5.690 peserta ujian Soshum, dan 1.792 peserta ujian Campuran.

"Mereka yang mendaftar lebih dari dua kali sebagai peserta SBMPTN juga akan diberi pengawasan ketat karena kami juga sudah tahu di mana saja lokasi peserta tersebut sehingga pengawas juga akan membuat berita acara kalau terjadi sesuatu yang mencurigakan," tuturnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, dua peserta SBMPTN Unej yang mendaftar tiga kali tersebut, satu di antaranya mengikuti ujian di SMK Yapeni dan CDAST Unej.

Sedangkan satu peserta lainnya yang mendaftar tiga kali tersebut tercatat tidak hadir dalam ujian SBMPTN tersebut, namun panitia akan tetap memantau pelaksanaan SBMPTN dengan ketat untuk mengantisipasi praktik perjokian.    

"Untuk perjokian sudah diantisipasi jauh-jauh hari oleh panitia pusat dengan berbagai hal karena peserta yang mendaftar satu sekolah tidak akan sama lokasinya dan seluruh peserta tidak boleh meninggalkan ruangan ujian, meskipun sudah selesai mengerjakan soal SBMPTN," katanya.

Terkait dengan kebocoran soal, lanjut dia, panitia memastikan soal SBMPTN aman dan tidak bocor karena pengawalan soal tersebut sangat ketat dan hanya penanggung jawab saja yang mempunyai kunci untuk membuka ruangan yang menyimpan soal-soal SBMPTN tersebut.

Sementara Kepala Humas dan Protokol Unej Agung Purwanto mengatakan untuk menampung semua peserta ujian SBMPTN 2018, Unej meminjam kelas-kelas yang ada di lembaga pendidikan di seputar kampus Tegaboto Unej di antaranya SMAN 1 Jember, SMPN 1 Jember, SMKN 1 Jember, SMKN 4 Jember, SMPN 2 Jember, SMPN 3, dan tujuh kampus perguruan tinggi swasta di sekitar Unej.

"Jumlah pengawas yang disiagakan untuk menjaga ujian SBMPTN yakni Kelompok Saintek sebanyak 283 ruang dijaga oleh 680 pengawas, Soshum sebanyak 217 ruang dijaga oleh 588 pengawas, dan kelompok campuran sebanyak 67 ruang dijaga oleh 186 pengawas," katanya.

2.Banjarmasin

Untuk mengantisipasi adanya permainan joki ketika pelaksanaan ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), Panitia Lokal 75 Banjarmasin melakukan verifikasi ketat dengan mengecek dokumen dan wajah peserta.

Sekretaris Panitia Lokal 75 Banjarmasin Dr Ahmad Suriansyah MPd PhD di Banjarmasin, mengatakan isu perjokian yang selalu membayangi pelaksanaan tes SBMPTN setiap tahun sudah diantisipasi pihaknya.

"Apabila ada ketidaksesuaian antara foto dan peserta yang mengikuti ujian, maka akan dilakukan pengecekan lebih lanjut hingga dipastikan tidak ada kecurangan," tegasnya.

Pria yang akrab disapa Pak Sur ini mengatakan, pengawas secara khusus akan melakukan pemeriksaan setiap peserta pada awal masuk pukul 08.00 Wita atau selama 30 menit sebelum ujian dimulai pada pukul 08.30 Wita.

Maka dari itu, kata dia, peserta diwajibkan membawa dokumen ijazah untuk lulusan tahun 2016 dan 2017 serta surat keterangan lulus bagi lulusan 2018. Tak hanya bukti kelulusan di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat itu, peserta juga diminta membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan kartu peserta SBMPTN tentunya.

Pak Sur menegaskan, ketatnya pengawasan hingga verifikasi dokumen peserta dilakukan agar tidak terjadi kecurangan seperti perjokian di lokasi ujian Panlok 75 Banjarmasin yang menjadi tanggung jawab mereka.

Dia juga ingin memastikan bahwa proses seleksi atau ujian berlangsung bersih dan transparan, sehingga calon mahasiswa yang lulus diterima masuk Universitas Lambung Mangkurat (ULM) benar-benar mereka yang memiliki kompetensi akademik sesuai standar yang ditetapkan panitia pusat.

"Sanksinya jelas diskualifikasi bagi peserta dan pelakunya kita laporkan ke polisi untuk diproses hukum. Namun demikian, alhamdulillah selama ini di ULM tidak pernah ditemukan kasus perjokian dan semuanya berjalan lancar tanpa ada insiden berarti," tandas Ketua Program PG-PSD FKIP ULM itu.

Ujian tertulis (UTBC dan UTBK) SBMPTN dilaksanakan pada 8 Mei 2018. Sedangkan Ujian Keterampilan (bagi peserta yang memilih program studi tertentu) dilaksanakan pada 9 dan atau 11 Mei 2018.

3.Jambi

Universitas Jambi (Unja) menyiapkan tim untuk mengantisipasi aksi perjokian dalam mengerjakan soal ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBPMTN) 2018 di kampus perguruan tinggi itu di Mendalo Kabupaten Muarojambi, Selasa (8/5).

"Kami sudah menyiapkan tim untuk antisipasi joki ujian, dan kita kerahkan seluruh petugas untuk teliti terhadap peserta," kata Rektor Universitas Jambi, Prof Johni Najwan di Jambi, Senin (7/5/2018).

Langkah dengan menyiapkan tim tersebut dilakukan untuk mengantisipasi segala bentuk kecurangan dan praktik perjokian dalam pelaksanaan ujian seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri.

Lokasi pelaksanaan ujian SBMPTN 2018 di Universitas Jambi dilaksanakan di kampus Unja Mendalo, Kampus Unja Pondok Meja, Unja Telanai, Kampus Kedokteran Unja dan di SMK 3 Paal X Kota Jambi.

Pelaksanaan ujian SBMPTN 2018 di Universitas Jambi yang dilaksanakan secara serentak diikuti sebanyak 10.621 peserta.

Dari 10.621 peserta asal Provinsi Jambi yang mengikuti ujian SBMPTN itu, di antaranya peserta yang ujian dengan menggunakan mekanisme ujian tulis berbasis cetak (UTBC) sebanyak 10.351 peserta.

Sedangkan untuk ujian dengan menggunakan sistem ujian tulis berbasis komputer (UTBK) sebanyak 270 peserta.

Secara total jumlah peserta yang akan mengikuti ujian itu terbagi menjadi beberapa kelompok, yakni kelompok Sains dan Teknologi (Saintek) sebanyak 3.449 perserta.

Kemudian kelompok Sosial Humaniora (Soshum) sebanyak 3.809 dan kelompok Campuran sebanyak 3.313 peserta.
   
4.Makassar

Panitia Lokal (Panlok) 82 Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Makassar memperketat pengawasan untuk mengantisipasi dan menghindari terjadinya praktik perjokian dalam proses seleksi tahun ini.

Ketua Koordinator Humas Panlok 82 SBMPTN Prof Muhammad Jufri di Makassar, Senin (7/5/2018) mengatakan pihaknya telah melakukan berbagai langkah untuk menghindari atau meminimalkan peluang terjadinya perilaku tidak terpuji itu.

"Khusus joki memang mendapat perhatian dari panitia dengan rekomendasi rektor, sehingga sudah menyiapkan tindakan antisipasi dan pencegahan. Kami juga melakukan deteksi dini, bahkan disiapkan penanganan khusus," ujarnya.

Ia menjelaskan khusus Universitas Negeri Makassar (UNM) sudah melakukan berbagai hal di antaranya dengan mengeluarkan surat edaran rektor yang menyampaikan per tanggal 7-8 Mei 2018 tidak ada kegiatan akademik atau diliburkan.

Para pengawas juga melakukan sosialiasi dan memantapkan penanggung jawab untuk mendeteksi dengan mengecek dokumen dan rutin berkeliling untuk memeriksa identitas.

Selain itu pihaknya juga melarang peserta SBMPTN untuk membawa telepon genggam (handphone) ke dalam ruangan saat ujian.

Ia menambahkan pihaknya sudah melakukan berbagai kegiatan untuk menyamakan persepsi, bahkan ada surat pernyataan dari para pengawas untuk bekerja secara profesional dan tidak membantu peserta yang tengah ujian.

Sementara Wakil Ketua Koordinator Humas Panlok 82 SBMPTN 2018 Ishaq Rahman menyatakan intinya pengamanan dan pengawas termasuk masalah distribusi soal dalam perjalanan dalam pengamanannya ketat.

Ishaq yang juga dosen di Universitas Hasanuddin (Unhas) mengatakan, baik Unhas maupun UNM memberikan kebijakan libur kegiatan akademik.

Ia juga menyampaikan ada dua hal baru yang menjadi perhatian di antaranya aspek hukum yakni konsekuensi jika ada pengawas yang terlibat, apalagi ada jabatan yang akan menjadi pertaruhan, selain ancaman pidana umum dan tindakan Tipikor sesuai rekomendasi Lembaga Bantuan Hukum Unhas.

"Kami juga memberikan perimbangan di mana setiap ruangan SBMPTN diawasi dua orang masing-masing satu pengawas laki laki dan satu perempuan. Dan jika pengawas semua laki laki maka sungkan untuk memeriksa peserta perempuan, khususnya yang berhijab," ujarnya.

Ia mengatakan bila pihaknya menemukan peserta SBMPTN yang diwakilkan calo maka digugurkan termasuk tindakan diskorsing hingga dikeluarkan dari kampus," ujarnya.

5.Manado

Rektor Universitas Negeri Manado Julyeta Runtuwene mengatakan pihaknya meningkatkan pengawasan untuk mengantisipasi kasus perjokian pada SBMPTN.

"Kami sudah berpengalaman, apalagi dengan sistem online lebih aman dari perjokian," kata Julyeta.

6.Menristekdikti

Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir meminta pihak kampus agar dapat mengantisipasi perjokian dalam ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), meskipun pada tahun ini pihaknya menerapkan strategi yang jauh lebih baik.

"Masalah perjokian kami antisipasi betul, jangan sampai hal itu terjadi. Saya berharap pada tahun ini SBMPTN jauh lebih baik."

Nasir menegaskan pihaknya akan menindak tegas setiap kasus perjokian yang ada. Jika mahasiswa yang menjadi joki, maka pihaknya akan memastikan akan mengeluarkan mahasiswa tersebut dari kampus.

"Kalau ada kecurangan dari mahasiswa, saya minta dikeluarkan. Saya tidak menoleransi ada kecurangan," kata Menristekdikti usai meninjau pelaksanaan SBMPTN di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) di Singaraja, Bali, Selasa (8/5/2018).

Begitu juga bila panitia berbuat curang dengan membocorkan soal ujian, Nasir menegaskan akan mempidakan pelakunya.

"Kalau panitia membocorkan, saya akan pidanakan karena ini membongkar dokumen negara. Begitu juga dengan percetakan, kita awasi dengan ketat, saya tidak mau ada celah dalam seleksi," ujar Nasir.

Nasir meninjau pelaksanaan SBMPTN di Undiksha, Bali. Seleksi penerimaan mahasiswa baru dilaksanakan serentak di 85 Perguruan Tinggi Negeri.

"Pelaksanaan kali ini saya melakukan monitoring di Singaraja Bali karena barangkali di sini selama ini tidak pernah ditinjau karena jauh. Biasanya kalau tidak pernah ditinjau ini ada perhatian khusus," tambah Nasir.

Nasir mengatakan persiapan SBMPTN yang ditinjau pada Senin (7/5) sudah bagus dan hari Selasa pelaksanaan baik. Ia berharap tidak ada kebocoran dan tidak ada perjokian.

Sebanyak 861.000 peserta mengikuti seleksi SBMPTN terdiri atas Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) sebanyak 26.181 peserta dan 833.820 peserta Ujian Tertulis Berbasis Cetak (UTBC).

SBMPTN tahun ini juga diikuti 1.078 orang peserta dari Paket C dan 365 peserta disabilitas yang terdiri atas 122 peserta tuna rungu, 107 tuna netra, 43 tuna wicara dan 93 peserta tuna daksa. (ant/af)  

Berita terkait
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.