Inter Ditahan Verona, Conte: Poin Pupus Secara Bodoh

Inter kembali membuang peluang sehingga kehilangan poin setelah ditahan Verona. Hasil yang membuat pelatih Antonio Conte kecewa.
Inter Milan kembali membuang peluang menang di pertandingan Serie A Italia. Dalam duel di Stadion Marc’Antonio Bentegodi, Jumat, 10 Juli 2020 dini hari WIB, Inter bermain imbang melawan Verona 2-2. Tampak striker Inter Alexis Sanchez (tengah) dibayangi pemain Verona di laga itu. (Foto: inter.it)

Jakarta - Inter Milan kembali membuang begitu saja peluang menang saat menghadapi Verona di pertandingan Serie A Italia. Dalam duel di Stadion Marc’Antonio Bentegodi, Jumat, 10 Juli 2020 dini hari WIB, Inter kehilangan poin setelah ditahan Verona 2-2. Pelatih Antonio Conte pun kecewa dengan hasil itu karena Inter kebobolan saat pertandingan hampir berakhir. 

Inter kembali kehilangan poin di pertandingan yang seharusnya bisa dimenangkan. Kesalahan yang kerap terjadi yang menggagalkan Inter berada di puncak klasemen. Ironisnya, gol-gol ke gawang I Nerazzurri di berbagai laga sering tercipta di menit-menit terakhir.

Saat ditahan Sassuolo 3-3, Inter yang sudah unggul malah kebobolan oleh gol Magnani di menit 89. Begitu pula di laga melawan Bologna, gol yang mengakibatkan Inter mengalami kekalahan 2-1 dihasilkan Musa Barrow di menit 80. 

Kenyataannya, kami kehilangan 20 poin sehingga kami harus meningkatkan kemampuan

Kini, kesalahan sama terulang saat menghadapi Verona. Kemenangan di depan mata akhirnya pupus saat gelandang Miguel Veloso menaklukkan kiper Samir Handanovic di menit 86. 

Inter, paling tidak, sudah kehilangan 20 poin hanya karena kelengahan pemain yang membuat mereka gagal menang. Bila poin itu tidak hilang, Inter sudah berada di posisi teratas. 

Namun Inter harus menghadapi kenyataan karena hanya menduduki peringkat 4. Sebelumnya, Inter bersaing ketat dengan Juventus dan bergantian menduduki tahta klasemen. 

Hanya performa yang tak konsisten menjadikan Inter tak mampu lagi mengejar Juve. Bahkan posisi mereka terus turun. Inter kemudian digeser Lazio sehingga berada di peringkat 3. 

Dan itu masih belum cukup. Kini giliran Atalanta yang menggusur Beneamata. Mereka pun turun ke peringkat 4 setelah Atalanta menang 2-0 atas Sampdoria. 

Upaya Inter untuk merebut kembali posisinya tak kesampaian karena mereka hanya mendapat 1 poin. Hasil imbang melawan Verona menjadikan Inter mengantongi poin 65. Terpaut 1 poin dari Atalanta yang berada di peringkat 3. 

Conte Tak Salahkan Pemain

Pelatih Conte pun tak urung kecewa dengan hasil tersebut. Dirinya memang tak menyalahkan pemain karena sudah memperlihatkan determinasinya. 

"Bila melihat komitmen dan determinasinya, saya tak bisa menyalahkan pemain. Tetapi yang patut disesali kami kebobolan saat pertandingan tersisa 5 menit." kata Conte seperti dikutip laman Inter.

"Kami sesungguhnya melakukan pekerjaan penting dan saya fokus untuk itu. Apakah Anda melihat buah dari pekerjaan itu? Kenyataannya, kami kehilangan 20 poin sehingga kami harus meningkatkan kemampuan," ujarnya. 

Namun Conte mengakui Inter lebih sering kehilangan poin dengan cara yang bodoh. Bahkan saat melawan Verona, mereka seharusnya menang karena lawan jarang melakukan tekanan. 

"Kami sadar bahwa kami sering kehilangan poin dengan cara yang bodoh. Kami lebih pantas menang karena Verona hanya memiliki satu usaha dan itu malah menghasilkan gol," kata Conte lagi. 

Penampilan Inter di laga itu memang tak meyakinkan. Kekalahan dari Bologna masih membayangi pemain. Alhasil, Verona sudah mencetak gol saat laga baru brjalan 2 menit. 

Gol cepat itu dihasilkan Darko Lazovic yang menyambut umpan dari Federico Dimarco. Lazovic sempat mengecoh Milan Skriniar yang kesulitan mengejarnya sebelum melepaskan tendangan ke gawang. 

Unggul lewat gol cepat membuat Verona kian percaya diri. Mereka nyaris memperbesar keunggulan bila Veloso tidak gagal memanfaatkan peluang yang diperolehnya. Demikian pula 2 peluang dari Dimarco tak membuahkan hasil. 

Inter MilanInter Milan kembali gagal menang setelah ditahan Verona 2-2 di pertandingan Serie A Italia di Stadion Marc’Antonio Bentegodi, Jumat, 10 Juli 2020 dini hari WIB, Pemain Inter saat merayakan gol di laga itu. (Foto: inter.it)

Sedangkan Inter mulai mengancam di paruh kedua babak pertama. Tercatat Roberto Gagliardini yang menguji kiper Marco Silvestri. Demikian pula upaya striker Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez masih gagal. Sedangkan sepakan Marcelo Brozovic masih melebar. Skor 1-0 untuk Verona bertahan sampai akhir babak pertama. 

Babak kedua memberi keberuntungan kepada Inter. Pertandingan baru berjalan 4 menit, tendangan rebound Antonio Candreva sukses membobol gawang Verona untuk menyamakan kedudukan. 

Keberhasilan mengubah skor menjadi 1-1 membuat Inter percaya diri. Hanya berselang 6 menit, mereka mampu membalikkan keadaan akibat gol bunuh diri Dimarco.

Gol itu berawal dari umpan silang Candreva yang mengenai Dimarco sehingga bola berbelok arah. Kiper Silvestri pun salah langkah saat bola meluncur ke gawang sendiri. 

Saat pertandingan diperkirakan berakhir dengan kemenangan Inter, namun Verona mampu mencetak 1 gol lagi. Berawal dari upaya Amir Rrahmani yang membawa bola dari sisi kanan. 

Dia kemudian melepaskan umpan silang yang dituntaskan Veloso. Gol tercipta di menit 86. Skor berubah 2-2 yang bertahan sampai akhir laga. []

Berita terkait
Ditahan Sassuolo, Inter Milan Sulit Kejar Scudetto
Inter Milan gagal memenangkan pertandingan saat bermain di kandang sendiri. Hasil imbang melawan Sassuolo menyulitkan Inter memburu Scudetto.
Antonio Conte: Inter Milan Lebih Pantas ke Final
Inter Milan masih belum menerima kegagalan melangkah ke final Coppa Italia. Pelatih Antonio Conte menyatakan Inter lebih pantas ke final.
Klasemen Liga Italia, Inter Milan Bayangi Lazio
Inter Milan yang menduduki peringkat 3 membayangi peringkat 2 Lazio di klasemen Serie A Italia. Inter kembali ke jalur usai kalahkan Brecia.