Pyongyang, (Tagar 24/11/2017) - Gara-gara insiden seorang tentara Korea Utara (Korut) melakukan pembelotan di perbatasan, pasukan militer Korut yang menjaga kawasan perbatasan diganti secara menyeluruh.
Penggantian seluruh militer penjaga perbatasan Korut itu, sebagai reaksi atas kegagalan mereka dalam mencegah membelotnya seorang militer Korut memasuki wilayah Korsel. Informasi ini, diungkapkan sumber intelijen Korsel, seperti dilaporkan Yonhap, Jumat (24/11).
Ini Video aksi dramatik pembelotan seorang militer Korut di perbatasan yang diunggah BBC News, tanggal 22 November 2017
Menurut rekaman video yang dirilis UNC, terlihat dalam tayangan itu, empat tentara Korut mengejar dan menembak rekannya yang membelot. Seorang penjaga perbatasan Korut yang ikut mengejar sempat melintasi garis demarkasi militer (DMZ) selama beberapa detik sebelum kembali ke sisi Korut.
Sumber intelijen Korsel menyebutkan bahwa saat ini, militer Korut menutup sementara area jalan dan jembatan (lokasi tentara Korut membelot) yang ada di perbatasan selama 72 jam. Korut juga memperketat pengawasan perbatasan.(Yonhap)
