Inggris Ikut-Ikutan AS! Sebut Kim Jong Un Sembrono, Mesir Tembak Rudal Anti Tank Korut

Pemerintah Inggris ikut-ikutan perang provokatif seperti AS, sebut Pemerintah Korut sembrono. Pihak militer Mesir menembak rudal anti-tank Korut
Kementerian Luar Negeri Mesir mengatakan, pihak militernya telah menembak hancur rudal anti-tank Korut. "Dewan Keamanan (DK) PBB memuji Mesir terhadap penembakkan rudal anti-tank Korut," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Mesir, Ahmed Abu Zeid. (Foto/Ilustrasi:Ist)

Pyongyang, (Tagar 4/10/2017) – Pemerintah Inggris mulai ikut-ikutan perang pernyataan provokatif, seperti dilakukan Amerika Serikat (AS) terhadap Korea Utara (Korut). "Bahaya nuklir meningkat dari Korea Utara yang sembrono dan semakin agresifnya Rusia," kata Menteri Pertahanan Inggris, Michael Fallon dihadapan sekjen NATO, dalam sebuah acara di HM Naval Base Clyde, sebuah fasilitas kapal selam nuklir dekat Glasgow, Skotlandia, Selasa (3/10).

Pemerintahan Korut menilai, pernyataan yang dikeluarkan Fallon telah meremehkan pembangunan nuklir Korut. Sebuah organisasi yang terkait dengan pemerintah Pyongyang memperingatkan Inggris untuk tidak memaksa Korut melakukan denuklirisasi.

"Komentar Fallon itu sebagai bentuk penentangan terhadap kehormatan pemimpin tertinggi kita," kata juru bicara Asosiasi Korea-Eropa, seperti dikutip Business Insider, Rabu (4/10).

Sementara itu, media resmi Korut KCNA, mencatat bahwa sebenarnya Korut tidak menganggap Inggris musuh. Namun, dukungan Inggris kepada AS untuk berperang melawan Korut, bisa membuat Pyongyang berubah pikiran.

Dalam laporannya KCNA juga menyebut, Kim Jong Un telah bersumpah akan membuat ‘awan nuklir’ di langit Jepang, bila Tokyo tetap memaksa PBB untuk menghentikan program senjata nuklir Pyongyang. Kim Jong Un memperingatkan dampak mengerikan jika perang nuklir terjadi. ”Kepulauan Jepang akan habis dalam sekejap,” kata laporan KCNA, Rabu (4/10)

Dari Rusia dikabarkan, Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengecam retorika perang terhadap Korut yang dia sebut sangat berbahaya. ”Semua pihak harus mencari solusi damai,” kata Putin, seperti dikutip kantor berita Tass, Rabu (4/10).

Di tempat berbeda, Kementerian Luar Negeri Mesir mengatakan, pihak militernya telah berhasil menembak jatuh rudal anti-tank Korut. "Dewan Keamanan (DK) PBB memuji Mesir terhadap penembakkan rudal anti-tank Korut," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Mesir, Ahmed Abu Zeid, dalam sebuah pernyataan resmi, seperti dilansir Anadolu Agency, Selasa (3/10). (wwn/Tass/KCNA)

Berita terkait
0
Banyak Kepala Daerah Mau Jadi Kader Banteng, Siapa Aja?
Namun, lanjut Hasto Kritiyanto, partainya lebih mengutamakan dari independen dibandingkan politikus dari parpol lain.