Jakarta - Diperkirakan harga kendaraan city car akan melambung menjelang akhir tahun 2019. Penyebabnya lantaran naiknya tarif Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) menjadi 12,5 persen untuk wilayah Jakarta, pada 11 Desember 2019.
Menanggapi kenaikan tarif BBN-KB, beberapa Agen Pemegang Merek (APM) akan melakukan penyesuaian harga. Misalnya, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) yang memasarkan Sirion sebagai pilihan mobil kotanya.
Marketing and CR Division Head PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso mengatakan, penyesuaian harga masih menunggu sampai tarif BBN-KB resmi diberlakukan.
"Karena implementasi kenaikan BBN-KB baru berlaku 11 Desember, maka kita sampai saat ini masih menggunakan harga lama, belum ada penyesuaian. Tapi memang nanti akan ada harga baru, kenaikannya tergantung model, ada yang hanya sekitar Rp 2,5 juta," ujar Hendrayadi, Minggu, 8 Desember 2019.
Pun demikian, tidak semua APM akan melakukan revisi harga city car di 11 Desember 2019. Contohnya seperti PT Honda Prospect Motor (HPM), yang sudah memberikan kepastian untuk mempertahankan harga produknya hingga akhir 2019.
Sementara untuk Suzuki, Direktur Pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Donny Saputra menjelaskan memang sudah menaikkan banderol Ignis sejak beberapa bulan lalu. Lantaran itu, Suzuki memasti kan juga tak akan merevisi harga jual produknya di Desember ini.
"Kami sudah naikkan harga beberapa waktu lalu terkait BBN-KB, jadi Desember 2019, kami tidak naik lagi," ujar Donny.
Dengan demikian, harga city car termahal sampai saat ini masih dipegang oleh All New Kia Picanto yang sudah dipasarkan Indomobil. Mobil mungil asal Korea Selatan ini dipasarkan dalam empat pilihan dengan harga mulai dari Rp 205,5 juta hingga Rp 232,5 juta. []