Gebyar Pernikahan 2019 di Balai Kartini Usung Adat Betawi

Acara yang mengusung pernikahan bernuansa adat dan budaya Betawi ini berlangsung selama tiga hari di Balai Kartini.
Managing Director Parakrama Organizer Tommy Yoewono (kanan) pada konferensi pers Gebyar Pernikahan Indonesia 2019 di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (19/6/2019). (Foto: Antara/Dea N. Zhafira)

Jakarta - Gebyar Pernikahan Indonesia 2019 dihelat di Gedung Balai Kartini, Jakarta Selatan. Acara yang mengusung pernikahan bernuansa adat dan budaya Betawi ini berlangsung selama tiga hari (28-30 Juni).

"Kali ini, kami mengangkat tema Betawi yang merupakan cerminan keragaman budaya, khususnya di Jakarta," ujar Managing Director Parakrama Organizer, Tommy Yoewono di Balai Kartini Jakarta, dikutip Antara, Rabu 19 Juni 2019.

Tommy mengatakan pemilihan adat Betawi sekaligus menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-492 DKI Jakarta yang berlangsung pada Juni 2019.

"Tema kami memang adat Betawi, tapi vendor yang berpartisipasi tidak hanya menampilkan pernikahan adat Betawi saja," kata Tommy.

Pameran yang diramaikan 150 vendor industri kreatif pernikahan, mulai dari kartu undangan, dekorasi, hingga baju adat pengantin dari berbagai daerah itu dibuka mulai pukul 10.00 WIB hingga 21.00 WIB.

Panitia penyelenggara mematok tiket seharga Rp 25 ribu bagi setiap pengunjung. Tiket pameran edisi ke-11 itu dapat dibeli secara langsung di lokasi atau melalui situs gebyarpernikahanindonesia.com.

Baca juga:

Berita terkait
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)