Jakarta, (Tagar 23/10/2018) - Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang berada di Kota Bekasi, pengelolaannya sudah diambil alih Pemprov DKI Jakarta pada 2016 pada masa kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Namun, konflik sampah terus-menerus merambat pada hubungan antara Pemkot Bekasi dan Pemprov DKI.
Sampah yang terus menumpuk membuat kawasan Bantar Gebang menjadi gunung sampah. Jika setiap hari sampah yang dihasilkan hingga ribuan ton, jelas saja tempat pembuangan di Bantar Gebang tidak mencukupi.
Di Jakarta sendiri, setiap hari menghasilkan kurang lebih 5.300-5.400 ton sampah. Belum lagi jika musim hujan, volume sampah bisa meningkat.
Tagar News mendatangi Bantar Gebang, Selasa (23/10) dan beginilah kondisi Bantar Gebang, bagaikan perpaduan gunung dan lautan sampah.
Sampah yang terus menumpuk membuat kawasan Bantar Gebang menjadi gunungn sampah. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
Alat berat membongkar muatan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
Alat berat membongkar muatan sampah di TPA Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
Alat berat membongkar muatan sampah di TPA Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
Ratusan pemulung setiap hari mengais sampah di TPST Bantar Gebang. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
Seorang pemulung duduk di gunungan sampah Bantar Gebang. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
Sampah bekas kasur terlihat menumpuk. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
Terdapat juga warung makanan yang berjualan di gunungan sampah. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
Seluruh sampah dari Jakarta diolah di TPST Bantar Gebang. Namun, dengan banyaknya sampah yang menunpuk, pihak pengelola kewalahan. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
Iring-iringan truk sampah DKI Jakarta antre memasuki Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
Gunungan sampah ditutup untuk pengolahan sampah secara termal,sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS) di TPST Bantar Gebang. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
Gunungan sampah ditutup untuk pengolahan sampah secara termal,sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS) di TPST Bantar Gebang. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)
