Emas Keenam Persembahan Tim Paralayang Putra Indonesia

Emas keenam persembahan tim paralayang putra: Aris Apriansyah, Joni Efendi, Jafro Megawanto, Hening Paradigma, Roni Pratama.
Emas Keenam Persembahan Tim Paralayang Putra Indonesia | Penerbang putra Indonesia Aris Apriansyah saat lepas landas babak kedua ketepatan mendarat, cabang Paralayang Asian Games 2018 di Puncak Mas, Bogor, Jawa Barat, Senin (20/08/2018). (Foto: Antara/INASGOC/Crack Palinggi)

Bogor, (Tagar 22/8/2018) - Tim nasional Indonesia cabang olahraga paralayang berhasil meraih medali emas Asian Games 2018 untuk nomor ketepatan mendarat beregu putra yang berlangsung di kawasan Puncak, Bogor, Rabu (22/8). Ini merupakan medali emas keenam pencapaian atlet Indonesia di Asian Games 2018.

Sementara itu pada nomor ketepatan mendarat beregu putri, Indonesia meraih medali perak.

Tim putra Indonesia yang meraih emas terdiri atas Aris Apriansyah, Joni Efendi, Jafro Megawanto, Hening Paradigma, Roni Pratama.

Data hasil dari panitia, tim putra Indonesia mengungguli tim Korea Selatan dan Thailand, yang berada di peringkat kedua dan ketiga setelah menyelesaikan putaran keenam atau terakhir.

Jafro MegawantoPenerbang putra Indonesia, Jafro Megawanto mencetak nilai sempurna 0,00 di babak keempat nomor Ketepatan Mendarat cabang Paralayang Asian Games 2018 di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Selasa (21/8/2018). (Foto: Antara/INASGOC/Tagor Siagian)

Sementara itu untuk beregu putri, tim Indonesia yang terdiri atas Lis Andriana, dan Ika Ayu Wulandari, harus mengakui keunggulan tim Thailand.

Peringkat ketiga ditempati oleh tim putri Korea Selatan.

Wakil Ketua Umum KONI Mayor Jenderal TNI Purn Suwarno mengatakan raihan ini sebagai sejarah pertama paralayang meraih emas di Asian Games.

"Karena ini pertama kalinya paralayang dipertandingkan di Asian Games," kata Suwarno, Rabu (22/8) mengutip Antara.

Hening ParadigmaPenerbang Paralayang putra Indonesia Hening Paradigma menginjak target saat mendarat dalam babak ketiga ketepatan mendarat Asian Games 2018 di Gunung Mas Puncak, Bogor, Jawa Barat (21/8/2018). (Foto: Antara/INASGOC/Crack Palinggi)

Selamat

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Syafruddin Kambo memberikan ucapan selamat kepada atlet paralayang Indonesia yang berhasil menyumbang satu medali emas dan satu perak pada Asian Games 2018.

Ucapan selamat itu disampaikan Safruddin saat meninjau arena Paralayang di Gunung Mas, Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu.

Atlet paralayang Indonesia berhasil menyumbang satu emas dan satu perak di nomor Ketepatan Mendarat (KTM) beregu putra dan putri.

"Alhamdulillah paralayang menyumbang satu emas dan perak, tentu kita harapkan dapat menambah medali lagi di nomor lainnya," kata Syafruddin.

Aris ApriansyahPenerbang putra Indonesia Aris Apriansyah saat lepas landas babak kedua ketepatan mendarat, cabang Paralayang Asian Games 2018 di Puncak Mas, Bogor, Jawa Barat, Senin (20/08/2018). (Foto: Antara/INASGOC/Crack Palinggi)

Selaku Chef de Mission (CdM) Indonesia, dirinya hadir untuk melihat kondisi semua atlet yang saat ini sedang berjuang meraih prestasi di Asian Games ke-18.

Khusus di paralayang, menurutnya, olahraga ini sangat diminati dan terus berkembang, dan memberikan harapan bagi prestasi Indonesia karena termasuk dalam event internasional.

"Kami dukung paralayang akan dikembangkan terus, mohon doanya supaya ada tambahan mendali bukan hanya di paralayang, tapi cabang lainnya. Supaya target yang digaung-gaungkan bisa tercapai," kata mantan Wakapolri tersebut.

Cabang olahraga Paralayang berhasil mewujudkan target menyumbang satu emas dan satu perak dari nomor Ketepatan Mendarat (KTM) beregu putra dan putri.

Joni EfendiPenerbang Putra Indonesia Joni Efendi seusai pendaratan Ronde 1 Ketepatan Mendarat cabang Paralayang Asian Games 2018, di Kampung Pensiunan, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (20/8/2018). (Foto: INASGOC/Tagor Siagian)

Indonesia menurunkan lima atlet putra yakni Aris Apriansyah, Joni Efendi, Jafro Megawanto, Hening Paradigma, dan Roni Pratama.

Sedangkan beregu putri ada tiga atlet putri yakni Lis Adriana, Ike Ayu Wulandari, dan Rika Wijayanti.

Seluruh atlet telah menyelesaikan enam babak terbang nomor KTM beregu yang dimulai sejak tanggal 20 Agustus.

Untuk beregu putra, timnas Korea Selatan harus puas meraih perak, disusul Thailand dengan perunggu.

Pada beregu putri, emas diraih oleh timnas Thailand, sedangkan perunggu diraih Korea Selatan.

Penyerahan medali akan dilakukan Kamis (23/8).

Pertandingan paralayang masih berlanjut untuk nomor KTM perorangan putra dan putri, serta nomor lintas alam beregu putra dan putri. []

Berita terkait
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.