Jakarta, (Tagar 13/12/2017) - Ratusan massa dari Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND), Serikat Rakyat Miskin Indonesia (SRMI) dan Paguyuban BUS AKAP DKI Jakarta menggelar unjuk rasa di depan Balai Kota Jakarta, Rabu (13/12).
Mereka menggelar unjuk rasa menuntut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan segera mencabut surat edaran Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Nomor 358/1.811, tentang Pemindahan Operasional Bus.
"Segera cabut surat edaran kepala dinas perhubungan Jakarta nomor 358/1.811 tentang pemindahan operasional bus AKAP jurusan Jawa Tengah dan Timur," ujar salah satu orator, Rabu (13/12).
Menurutnya, surat edaran Dishub tersebut memberikan dampak bertambah jumlah pengangguran di Jakarta. Karena rata-rata warga sekitar ber-KTP Jakarta, menggantungkan hidupnya di terminal.
Selain menuntut mencabut surat edaran, para pendemo meminta gubernur segera mencopot jabatan Andri Yansyah dari Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta. "Kami minta pak gubernur segera pecat kepala dinas perhubungan DKI," ucap orator.
Sebelumnya, bus khususnya rute Jawa Tengah dan Jawa Timur telah dipindahkan operasionalnya ke Terminal Pulogebang. (ard)
