Oleh: Pascual Ruiz diadaptasi oleh SAM
TAGAR.id - Cristiano Ronaldo, pemain Timnas Portugis, akan menggunakan Piala Dunia FIFA Qatar 2022 sebagai kesempatan untuk menggoyahkan opini publik dan kembali mendukungnya dan mungkin meyakinkan klub lain untuk mengontraknya.
Waktunya di Manchester United tampaknya akan berakhir untuk kedua kalinya setelah wawancaranya dengan Piers Morgan dirilis di mana ia mengaku merasa dikhianati oleh klub karena mereka memaksanya keluar.
Dia juga mengatakan bahwa dia tidak menghormati Erik ten Hag sebagai pelatih, sesuatu yang pasti berarti dia tidak akan berada di klub setelah jendela transfer Januari.
Cristiano Ronaldo musim 2022/2023
Sejauh ini, Cristiano hanya memiliki tiga gol dan dua assist, angka yang sangat mengejutkan untuk pencetak gol terbanyak dalam sejarah sepakbola.
Oleh karena itu, Piala Dunia 2022 adalah kesempatan yang baik bagi Portugis untuk memulihkan levelnya dan memiliki turnamen hebat yang akan membuka pintu bagi tim baru pada bursa transfer berikutnya.
Di Piala Dunia FIFA Qatar 2022 Portugis berada di Grup H bersama Ghana, Uruguay, dan Korea Selatan.
Sir Alex Ferguson, mantan pelatih Manchester United, memberi salam kepada Cristiano Ronaldo dan David de Gea untuk memperingati 700 gol dan pertandingan ke-500 mereka untuk United sebelum kick-off 16 Oktober 2022. (Foto: bbc.com/sport/football-AFP)Peran Cristiano Ronaldo dengan Portugal
Adalah mantan rekan setimnya di Portugal, Pedro Mendes, yang memberikan komentar terbaru di podcast Ladbroke Fanzone tentang bagaimana Cristiano cocok dalam tim.
"Anda tidak dapat memiliki seseorang seperti dia di tim Anda sebagai pemain bangku cadangan," katanya.
“Terkadang cukup sulit bagi pemain normal untuk duduk di bangku cadangan.”
"Hal terburuk yang dapat Anda lakukan untuk pemain mana pun adalah membuatnya melakukan pemanasan sepanjang pertandingan hanya untuk membuatnya masuk di akhir pertandingan selama lima menit, itu memalukan."
Dengan Portugis Si Nomor 7 tetap menjadi starter dan harus memimpin timnya di Qatar, bahkan jika ia juga memiliki beberapa kritik ketika datang ke tim nasional. (marca.com dan sumber lain). []
