China dan Nepal Resmi Sepakati Tinggi Gunung Mount Everest

China dan Nepal secara bersama umumkan tinggi resmi Gunung Mount Everest yang telah direvisi pada hari Selasa, 8 Desember 2020
Seekor burung terbang dengan latar belakang puncak Gunung Everest, terlihat dari Namche Bajar, distrik Solukhumbu, Nepal, 27 Mei 2019. (Foto: voaindonesia.com – Dok/AP/Niranjan Shrestha)

Jakarta - China dan Nepal secara bersama mengumumkan tinggi resmi Gunung Mount Everest yang telah direvisi pada hari Selasa, 8 Desember 2020, mengakhiri perbedaan antara kedua negara dan menambahkan ketinggian pada puncak gunung tertinggi di dunia itu.

Dalam konferensi pers bersama hari Selasa, 8 Desember 2020, para pejabat dari kedua negara mengumumkan bahwa tinggi Mount Everest adalah 8.848,86 meter, sedikit lebih tinggi daripada pengukuran sebelumnya oleh Nepal dan sekitar empat meter lebih tinggi daripada pengukuran oleh China.

Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, dan sejawatnya dari Nepal, Pradeep Gyawali, secara simultan menekan tombol dalam konferensi pers bersama dan angka ketinggian baru gunung tersebut terpancar di layar.

Pada tahun 1999, tim National Geographic Society menggunakan teknologi GPS mencatatkan ketinggian 8.850 meter. Satu tim China pada tahun 2005 menyatakan tingginya 8.844,43 meter karena tidak mencakup salju yang melingkupi puncaknya. Tetapi catatan tinggi yang paling diterima luas adalah 8.848 meter yang ditetapkan oleh Survey of India pada tahun 1954.

pejabatPejabat pemerintah Nepal menonton siaran langsung pengumuman bersama tentang ketinggian Gunung Everest, di Kathmandu, Nepal, Selasa, 8 Desember 2020 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Perdebatan terkait tinggi aktual puncak tersebut semakin sengit setelah gempa bumi kuat tahun 2015 menimbulkan kekhawatiran bahwa Mount Everest mungkin ambles. Gempa itu menewaskan 9.000 orang, merusak sekitar satu juta struktur di Nepal dan memicu salju longsor di Everest yang menewaskan 19 orang di base camp di sana.

Tidak ada keraguan bahwa Everest akan tetap menjadi puncak tertinggi karena puncak tertinggi kedua, Mount K2, tingginya 8.611 meter.

Ketinggian Everest, yang terletak di perbatasan antara China dan Nepal, disepakati setelah para petugas survei dari Nepal melakukan pengukuran ketinggian puncak itu pada tahun 2019 dan satu tim China melakukan hal serupa pada tahun 2020.

Ketinggian Everest pertama kali diukur oleh tim Inggris sekitar tahun 1856, dengan catatan 8.842 meter (uh/ab)/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Huawei dan China Mobile Bangun BTS 5G di Everest
Huawei dan China Mobile telah membangun BTS 5G pada ketinggian 6.500 meter di pegunungan Everest.
Nepal Tutup Pendakian Everest karena Virus Corona
Pemerintah Nepal menutup seluruh jalur pendakian ke Puncak Himalaya, termasuk Gunung Everest, demi menghindari virus corona atau COVID-19.
Ada Covid-19, Nepal Tutup Pendakian Gunung Everest
Gunung Everest yang merupakan bagian dari Pegunungan Himalaya di Nepal ditutup selama musin ekspedisi karena penyebaran virus corona Covid-19.