Oleh: Phil McNulty - Chief football writer di Stamford Bridge
TAGAR.id - Sundulan berulang Casemiro pada menit akhir memberi Manchester United poin yang pantas didapat dalam pertandingan terakhir yang dramatis melawan Chelsea di Stamford Bridge pada 22 Oktober 2022.
Manchester United samakan kedudukan 1-1 dengan Chelsea di menit terakhir. Dengan hasil ini posisi Chelsea dan United tidak berubah yaitu di posisi keempat (21 poin) dan kelima (20 poin).
Penalti akhir pemain Chelsea, Jorginho, juga jelang menit akhir tampaknya memberi Chelsea kemenangan tipis ketika ia mengirim kiper David de Gea ke arah yang salah dari titik penalti setelah pemain pengganti Scott McTominay dan Armando Broja terlibat sepak pojok tiga menit menjelang pertandingan usai.
Kekalahan akan terasa berat bagi United, tetapi mereka mendapat penghargaan atas kinerja mereka yang pantas ketika Casemiro bangkit untuk menyambut umpan silang Luke Shaw jauh ke dalam enam menit waktu tambahan, kiper Chelsea Kepa Arrizabalaga mendapatkan sentuhan ujung jari tetapi tidak dapat menghentikan bola yang melewati garis saat itu. memantul kembali dari bagian dalam pos.
United, dengan Cristiano Ronaldo dikeluarkan dari skuad sebagai tindakan disipliner menyusul penolakannya untuk masuk sebagai pemain pengganti dalam kemenangan melawan Tottenham, memiliki peluang lebih baik saat mereka mendominasi babak pertama.
Sisi Erik ten Hag berada di puncak dan jauh lebih berbahaya, Kepa menyelamatkan dengan baik dari Marcus Rashford dan Antony, yang terakhir juga kehilangan peluang besar saat clean through.
Babak kedua lebih dekat dan diakhiri dengan penyelesaian yang panik, tetapi kekhawatiran utama bagi United sekarang adalah cedera pada bek Raphael Varane, yang meninggalkan lapangan sambil menangis karena ia jelas takut akan peluang Piala Dunia bersama Prancis.
Casemiro dan Cristiano Ronaldo di Manchester United akan hadapi Arsenal, 4 September 2022. (Foto: marca.com/Rui Vieira/AP)Kekecewaan untuk Chelsea dan Potter
Manajer Chelsea, Graham Potter, pasti mengira dia sedang menuju kemenangan keduanya atas United musim ini setelah Jorginho dengan tenang mencetak gol di akhir pertandingan.
Potter, yang menang di Old Trafford dengan Brighton pada akhir pekan pembukaan, juga akan melihat timnya mendapatkan clean sheet keenam berturut-turut di semua kompetisi sampai intervensi Casemiro yang terlambat.
Kenyataannya, bagaimanapun, Chelsea akan beruntung untuk menang. Memang, mereka kalah dalam manuver di babak pertama sehingga Potter terpaksa melakukan perombakan taktis untuk memperkuat lini tengahnya yang kesulitan setelah hanya 36 menit, Mateo Kovacic masuk menggantikan Marc Cucurella.
Chelsea berterima kasih kepada kiper Kepa pada periode itu tetapi mereka membaik setelah turun minum - meskipun mereka masih tidak mampu memaksa De Gea melakukan pekerjaan serius, satu-satunya momen yang mengkhawatirkan bagi tim tamu datang ketika sundulan Trevoh Chalobah melayang di atas mistar.
Tuan rumah pada akhirnya bisa mengumpulkan hanya dua tembakan tepat sasaran dalam permainan yang gagal memenuhi tagihannya - tetapi akan ada kekecewaan nyata bahwa mereka tidak bisa menutup kemenangan setelah memimpin begitu terlambat.
Potter setidaknya mampu mempertahankan rekor tak terkalahkannya sebagai manajer Chelsea tetapi itu bisa menjadi jauh lebih memuaskan.
Isyarat Ten Hag dari pinggir lapangan selama pertandingan antara Bayern Munich dan Ajax (Foto: marca.com/AFP)
Bos Manchester United Ten Hag bisa puas
Ten Hag akan senang dengan satu poin setelah hampir pergi tanpa membawa apa-apa. Namun, ketika debu mereda, dia akan tahu bahwa ini adalah kesempatan yang terlewatkan.
Rashford dan Antony masing-masing seharusnya melakukan lebih baik ketika bersih dan sepertinya mereka akan membayar pemborosan mereka sebelum gol pertama Casemiro yang luar biasa untuk klub memberikan sengatan di ekor.
Ten Hag akan sangat frustrasi pada pertengkaran McTominay dengan Broja untuk mengakui penalti dan tidak mengherankan bahwa gelandang Skotlandia memeluk Casemiro dengan lega di akhir.
Manajer United telah membawa peningkatan yang jelas ke tim, yang sekarang menekan lebih efektif dan bermain dengan lebih banyak intensitas.
Dia juga telah menangani pembangkangan Ronaldo dengan tegas dan kuat, meninggalkannya keluar dari skuad di sini untuk menyampaikan pesan yang jelas bahwa hanya akan ada satu orang yang membuat keputusan di Old Trafford.
Namun, United akan khawatir tentang Varane, yang pingsan karena cedera otot saat ia pergi untuk menantang Pierre-Emerick Aubameyang.
Reaksi berlinang air mata sang bek jelas menunjukkan bahwa itu adalah masalah yang mengancam peluangnya di Piala Dunia. (bbc.com/sport/football dan sumber lain). []
