Cerita Bahaya Narkoba ke Iriana Jokowi, Pelajar Ini Dihadiahi Laptop

Pertanyaannya yang dilempar ke siswa, "Apa itu narkoba?"
Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kiri) memberikan hadiah laptop kepada siswa saat Sosialisasi anti narkoba, di GOR, Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (28/1/2019). (Foto: Antara/Budi Candra Setya)

Banyuwangi, (Tagar 28/1/2019) - Ibu Negara Iriana Joko Widodo menghadiahi laptop kepada pelajar di Banyuwangi yang dapat menceritakan soal bahaya narkoba.

"Kalau bisa menjawab hadiahnya apa Bu? Oh (dapat) laptop, laptopnya 2," terang Iriana di GOR Banyuwangi, Jawa Timur, dikutip Antara, Senin (28/1).

Pernyataan Iriana itu diungkapkan ketika kunjungan kerja sosialisasi anti-narkoba di Banyuwangi. Iriana ditemani istri wapres, Ibu Mufidah Jusuf Kalla dan anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE-KK).

Kevin, siswa SMP 2 Banyuwangi menjadi salah satu pelajar yang beruntung. Dia mampu menjawab pertanyaan yang disodorkan oleh istri wapres, Mufidah Jusuf Kalla.

"Untuk pelajar SMP hadiahnya laptop, tapi ada pertanyaan dari bu JK," ungkap Iriana.

"Apa itu narkoba?" tanya Mufidah Jusuf Kalla.

"Barang haram," jawab Kevin singkat.

Kevin lalu menambahkan bahwa narkoba tidak boleh digunakan masyarakat dan punya banyak jenis seperti sabu-sabu, ekstasi dan ganja.

"Narkoba juga obat berbahaya, seperti miras, sehingga ciri-cirinya kecanduan, mengambil barang orang tua, suka mencuri, suka marah-marah, badannya lemas," ungkap Kevin yang sepanjang menjawab pertanyaan di panggung, bahunya dirangkul oleh Iriana.

"Hadiahnya laptop," kata Mufidah.

Sebelumnya seorang siswa SMP 5 Banyuwangi bernama Muhammad Alfi Prasetyo yang maju ke depan panggung untuk menjawab pertanyaan Iriana juga mendapatkan laptop.

Berita terkait
0
PBB Serukan Taliban Batalkan Pembatasan Hak Perempuan
Dewan Keamanan (DK) PBB juga terus menekan otoritas Taliban untuk membatalkan pembatasan pada perempuan dan untuk menstabilkan negara