Bulog Sulteng Tambah Stok Gula 700 Ton Hadapi Ramadhan

Perum Bulog Sulawesi Tengah menambah pasokan gula pasir menghadapi puasa dan Lebaran 2017 guna mengantisipasi meningkatnya kebutuhan.
Stok gula pasir di gudang Bulog (Foto: Ant)

Palu, (Tagar 15/5/2017) – Menjelang Ramadhan, kebutuhan bahan pokok di masyarakat selalu meningkat. Walau sedikit ‘bertentangan’ dengan kenyataan bahwa pada bulan tersebut semestinya kebutuhan menurun karena umat Islam tengah menjalankan ibadah puasa.

Berkaitan dengan itu, Perum Bulog Sulawesi Tengah menambah pasokan gula pasir untuk menghadapi puasa dan Lebaran 2017 guna mengantisipasi meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap kebutuhan pokok itu.

"Ya kami baru saja mendapat tambahan pasokan gula pasir sebanyak 700 ton," kata Kepala Bidang Pelayanan Publik Bulog Sulteng Bahar di Palu, Senin. Gula pasir tersebut telah didistribusikan ke sejumlah kabupaten dan kota di Provinsi Sulteng.

Distribusi secara rinci atas gula pasir tersebut, Kota Palu, Kabupaten Tolitoli, dan Banggai masing-masing mendapat alokasi gula pasir 200 ton dan Kabupaten Poso 100 ton. Dengan adanya tambahan pasokan, Bulog Sulteng kini telah memiliki stok gula pasir 1.900 ton.

Stok itu cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat selama beberapa bulan ke depan. "Selain Bulog, ada juga BUMN lain mendapat tugas dari pemerintah pusat untuk menyediakan dan menyalurkan gula pasir dan kebutuhan lainnya," kata Bahar. Perusahaan BUMN itu, seperti PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) yang juga menjual gula pasir. Harga gula dan beras di tingkat pengecer, baik di kabupaten dan kota di Sulteng, relatif stabil. Harga eceran gula tertinggi saat ini Rp 13.000/kg. Pemerintah pusat menetapkan Harga Eceran Tertinggi gula pasir Rp 12.500/kg. (Rif/Ant)

Berita terkait
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.