Jakarta, (Tagar 17/5/2018) - Wapres Jusuf Kalla bertemu Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), membicarakan upaya negara dan masyarakat dalam menghadapi tantangan paham-paham radikal dan terorisme.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara Jakarta Pusat pada Kamis (17/52018) pagi tersebut, GMKI menyatakan komitmennya untuk selalu menjaga persatuan dan persatuan bangsa.
“GMKI juga sekaligus meminta serta mendukung negara untuk melakukan tindakan tegas terhadap pelaku dan sutradara aksi terorisme di Indonesia,” kata Ketua Umum PP GMKI Sahat Martin Philip Sinurat kepada Tagar di Jakarta, Kamis (17/5).
Permintaan kepada negara tersebut, kata Sahat, demi menjaga keamanan dan keselamatan seluruh rakyat Indonesia.
Selain itu, GMKI dalam kesempatan bertemu Jusuf Kalla juga menyampaikan tentang rencana Pertemuan Pimpinan World Student Christian Federation (WSCF/Federasi Mahasiswa Kristen se-Dunia) di Indonesia pada bulan Juni 2018 di Jakarta.
WSCF berkantor di Jenewa, Swiss dan GMKI merupakan anggota WSCF dengan jumlah anggota terbanyak di seluruh dunia.
Menyambut rencana penyelenggaraan pertemuan tersebut, Wapres berjanji untuk menjamu delegasi dari WSCF.
Disebutkan, pelaksanaan Pertemuan WSCF di Jakarta adalah salah satu upaya GMKI untuk menyuarakan semangat perdamaian dan kebersamaan yang berdasarkan Pancasila. (yps)