Begini Perkembangan Kasus Penyiraman Air Keras Novel Baswedan

Tahun 2018 hampir berakhir, begini perkembangan kasus penyiraman air keras yang menimpa penyidik KPK Novel Baswedan.
Penyidik KPK Novel Baswedan (kanan) bersama Wakil Ketua KPK Saut Situmorang (kiri). (Foto: Antara)

Jakarta, (Tagar 29/12/2018) - Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis menjelaskan mengenai perkembangan kasus penyiraman air keras yang menimpa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan yang terjadi April 2017.

"Saya ingin mengatakan bahwa kita terus bekerja. Kita terus melakukan analisa dan evaluasi karena ini merupakan bagian utang dari Polda Metro Jaya untuk menuntaskan semua kasus-kasus," kata Idham Azis di Polda Metro Jaya, Jumat (28/12).

Idham mengatakan sebagai tanggung jawab penanganan kasus Novel Baswedan tersebut, polisi terus memberikan progres dan membentuk tim gabungan bersama KPK.

"Kami terus berkomitmen, ini merupakan utang yang kita harus kerjakan terus. Kita juga bekerja sama terus memberikan progres kepada KPK. Bahkan kasus Novel ini kita bersama sama dengan tim yang dibentuk oleh KPK untuk bersama-sama melakukan apa yang sudah kita kerjakan," ucap dia.

"Kita selalu rutin menyampaikan progres. Kita sampai hari ini masih membuka call center untuk masyarakat kalau ada informasinya (penyerangan Novel Baswedan) berikan kepada kami penyidik," lanjutnya.

Tingkat Kesulitan Tinggi

Ia mengatakan penanganan setiap kasus berbeda-beda karena tingkat kesulitannya juga berbeda.

"Ya memang kami sadari tidak semua kasus itu mudah. Setiap kasus itu mempunyai spesifikasi pengungkapan yang juga berbeda- beda, itu sudah alami," katanya.

Sebelumnya, Penyidik KPK Novel Basedan pada 11 April 2017 wajahnya disiram air keras oleh dua orang tak dikenal, sepulang dari salat Subuh di masjid dekat rumahnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Dua orang tersebut mengendarai sepeda motor.

Novel yang sedang gencar menyelidiki kasus korupsi E-KTP itu matanya mengalami kerusakan. Ia dilarikan ke Singapura untuk menjalani penyembuhan di bagian wajah dan mata.

Sampai tahun 2018 hampir berakhir, luka di wajah Novel sudah mulai sembuh walaupun matanya tak lagi sempurna. Namun, polisi belum juga berhasil menemukan pelaku penyerangan. []

Berita terkait
0
David Beckham Refleksikan Perjalanannya Jadi Pahlawan untuk Inggris
David Beckham juga punya tips untuk pesepakbola muda, mengajak mereka untuk menikmati momen sebelum berlalu