Bahan Baku Narkoba Liquid Vape dari Shanghai dan Belanda

Dittipid Narkoba mengamankan puluhan liquid vape dari Belanda. Liquid bermerk Dvtch Amsterdam mengandung narkoba jenis Cannabinoid atau zat dalam pohon ganja.
Bahan Baku Narkoba. Bahan baku narkotika yang berasal dari Shanghai dan Belanda. (Foto: Ard)

Jakarta, (Tagar 1/11/2017) - Direktorat Tindak Pidana (Dittipid) Narkoba Bareskrim Polri telah berhasil menyita bahan baku pembuatan tembakau dan liquid atau cairan rokok elektronik (vape) yang berasal dari Shanghai, Cina.

"Serbuk tersebut adalah bahan baku yang diimpor dari Shanghai ke Indonesia. Rencananya serbuk tersebut akan di olah oleh tersangka VAZ dan AF," ungkap Wakil Direktur Dittipid Narkoba Bareskrim Polri, Kombes John Turman Panjaitan, di kantornya, Rabu (1/10).

Selain Shanghai, tim Dittipid Narkoba juga mengamankan puluhan liquid vape yang didatangkan dari Belanda. Liquid bermerk Dvtch Amsterdam tersebut mengandung narkoba jenis Cannabinoid atau zat yang terdapat dalam pohon ganja.

"Kasus kedua yang menarik. Ini berasal dari Belanda, dan di Belanda ini merupakan sesuatu yang tidak dilarang. Tetapi begitu masuk ke Indonesia ini mengandung Cannabinoid, jadi terlarang," ujarnya.

John menjelaskan, proses pembuatannya yaitu mencampurkan cairan Cannabinoid kedalam rokok elektronik vape. "Kemudian dihisap rekan-rekan para perokok. Jadi dari Belanda sudah cukup banyak masuk. Sudah kita sita hampir 4.140 miligram," tambahnya.

John melanjutkan, narkotika jenis Cannabinoid berasal dari toko Hardcorevapers yang berada di Belanda. Kemudian atas kerja sama timnya dengan pihak Bea Cukai melalui pengawasan pengiriman barang atau control delivery, paket itu ditujukan kepada seorang berinisial MGL (40).

"Selanjutnya tim menangkap MGL dan menyita HP dan laptop milik MGL di Kota Utara, Bali," lanjutnya.

Menurut John, hingga kini peredaran liquid mengandung narkoba tersebut masih dijual secara online. John bersama pihaknya akan terus melakukan pengawasan terhadap toko-toko vape yang menjual liquid narkoba. (ard)

Berita terkait
0
Parlemen Eropa Kabulkan Status Kandidat Anggota UE kepada Ukraina
Dalam pemungutan suara Parlemen Eropa memberikan suara yang melimpah untuk mengabulkan status kandidat anggota Uni Eropa kepada Ukraina