Antusiasme Papua Sambut Pekan Olahraga Nasional 2020

Pertama dalam sejarah, Papua akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) pada tahun 2020 mendatang.
Papua sambut PON tahun 2020. (Foto: Papua us)

Jayapura, (Tagar 9/12/2018) - Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat Hery Dosinaen mengatakan, pihaknya akan mengucurkan dana otonomi khusus (Otsus) sekitar 40 persen. Anggaran ini untuk membangun venue pekan olahrga nasional (PON) tahun 2020 di Tanah Papua.

"Untuk membangun infranstruktur sarana prasarana olahraga PON tahun 2020," jelas Hery Dosinaen kepada wartawan, Sabtu (8/12).

Hery mengatakan, dana Otsus telah disetujui pemerintah pusat melalui kementerian dalam negeri. "Mendagri sepakati hal itu pekan lalu pada rapat konsultasi di Jakarta," katanya.

"Kami tahun depan lebih fokus bangun venue," lanjut Hery.

Ia menjelaskan, agenda nasioanal PON ini menjadi program prioritas utama, berharap PON di Tanah Papua sukses dan berjalan lancar.

"Apalagi PON ini merupakan agenda nasioanal, atlet dari provinsi di seluruh Indonesia akan ikut terlibat dalam ajang nasional ini," tuturnya.

Ia mengatakan, merupakan sejarah untuk pertama kali Papua akan menjadi tuan rumah pekan olahraga nasional. Ia dengan antusias menegaskan Pemprov Papua berkomitmen sukseskan penyelenggaraan PON.

"Saya minta semua pihak di daerah agar dapat mendukung pemerintah dalam rangka sukseskan PON 20 mendatang," terangnya.

Hery menjelaskan, pembangunan venue di Kampung Harapan dan Doyo, Kabupaten Jayapura. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah meninjau lokasi ini.

"Tim Kementerian PUPR telah meninjau lokasi venue Akuatik, Istora Papua Bangkit dan kolam renang di Kampung Harapan Sentani  Doyo Distrik Waibu, juga melihat lokasi pembangunan venue lapangan hoki serta kriket," paparnya.

PON XX tahun 2020 di Papua akan berlangsung di lima wilayah (cluster) di antaranya Kabupaten/Kota Jayapura, Merauke, Mimika, Jayawijaya, dan Kabupaten Biak.

Fokus Bina Atlet OAP

Hery Dosinaen mengatakan, pihaknya juga mempersiapkan atlet tenis Orang Asli Papua (OAP) untuk memperkuat tim Papua pada PON XX tahun 2020.

"Kita lebih fokus membina para atlet-atlet khusus OAP," kata Hery.

Ia mengatakan, akan lebih banyak atlet tenis berjiwa muda, seleksi diperketat per kabupaten. OAP menjadi prioritas.

"Mereka diseleksi untuk mewakili Papua PON 20 di Tanah Papua," katanya.

Ia mengatakan pelatihan dan pembinaan akan terus dilakukan, mempersiapkan fisik dan mental para atelt.

"Dalam waktu dekat kita adakan seleksi atlet tenis," jelasnya. Seleksi rencananya digelar di Jayapura, 10-18 Desember 2018.

"Untuk pertandingan outdoor akan menggunakan lapangan tenis Kantor Wali Kota Jayapura, sedangkan pertandingan indoor berlokasi di Polda Papua dan Kodam XVII Cenderawasih," jelas Hery mengenai lokasi seleksi.

"Seleksi atlet tenis bukan saja untuk persiapan PON 2020, tapi juga kesiapan POPNAS 2019," tambahnya.

Hery Ia meminta dukungan masyarakat, dan bersama-sama membuktikan yang terbaik bagi seluruh masyarakat Papua. []

Berita terkait
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.