Ahok Menikahi Puput, Ini Tata Cara Pernikahan Ala Belitung

Perwakilan mempelai pria harus beradu pantun terlebih dahulu dengan perwakilan dari mempelai wanita.
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok BTP dan calon istrinya, Puput Nastiti Devi, tertawa lepas saat berbincang dengan Oesman Sapta Odang. (Foto: Screenshot Video YouTube OSO)

Jakarta, (Tagar 1/2/2019) - Basuki Tjahaja Purnama alias BTP atau yang lebih akrab dipanggil Ahok, akan menikahi Puput Nastiti Devi. Kabar tersebut diungkapkan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. 

Ahok diketahui menjalani pemotretan untuk keperluan foto preweeding, Rabu (30/1). Hal itu terungkap, saat fotografer Fandy Susanto mengunggah aktivitas Ahok tersebut di akun Instagramnya. 

Nah, warganet pasti ingin tahu bagaimana prosesi adat pernikahan seperti apa, akan melakukan prosesi adat Belitung daerah asal Ahok atau Jawa daerah asal Puput. 

Untuk itu, Tagar News mengulas sedikit mengenai prosesi pernikahan adat Belitung. Karena prosesi dengan adat Jawa pasti sudah banyak yang mengetahui.

Seperti dikutip indonesiakaya, prosesi pernikahan yang sakral dan unik terlihat dalam pernikahan adat Belitung. Dalam prosesinya, mempelai pria menunggu dijemput oleh mempelai wanita. Saat dijemput, mempelai laki-laki menyerahkan tipa. 

Tipa adalah kotak berisi uang yang disimpan di balik rangkaian bunga sebagai ungkapan rasa senang memiliki seorang istri.

Setelah proses penjemputan, rombongan mempelai wanita dan pria akan berjalan seiringan menuju kediaman mempelai wanita. Selama perjalanan, rombongan mempelai pria akan diiringi musik yang berasal dari alat musik rebana.

Setibanya di rumah mempelai wanita, mempelai pria tidak bisa langsung menemui sang pasangan. Perwakilan mempelai pria harus beradu pantun terlebih dahulu dengan perwakilan mempelai wanita. Tradisi beradu pantun ini biasa disebut berebut lawang. Bisa dibilang hampir sama dengan Palang Pintu yang menjadi tradisi Betawi.

Dalam berebut lawang, perwakilan mempelai pria harus bisa menembus tiga pos, sebelum diperbolehkan masuk menemui mempelai wanita. 

Ketika melakukan berebut lawang, perwakilan mempelai laki-laki memberikan uang kepada perwakilan wanita, sebagai uang perayu agar diperkenankan masuk.

Setelah berebut lawang memasuki pos terakhir, yakni tepat di depan kamar mempelai wanita, barulah akad nikah dilaksanakan. 

Sebelum akad nikah, perwakilan orangtua mempelai wanita membuka kotak tipa, untuk melihat isi kotak tersebut. Setelah selesai membuka dan menerima pemberian mempelai pria, barulah penghulu memulai prosesi ijab kabul.

Ketika ijab kabul selesai dilaksanakan, rangkaian acara pernikahan memasuki prosesi terakhir. Kedua mempelai akan keluar rumah untuk menerima ucapan selamat dari seluruh undangan yang hadir dalam pernikahan tersebut. 

Apapun prosesi adatnya, sebagai warganet yang budiman harus mendoakan kelancaran dan kebahagiaannya. Mudah-mudahan keduanya menjadi keluarga sakinah mawaddah warahmah, dan mendapatkan keturunan yang membanggakan keluarga dan negara. []

Berita terkait
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.