Oleh: Adwaidh Rajan - BBC Sport journalist
TAGAR.id - Chelsea kembali ke empat besar Liga Premier Inggris setelah bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan West Ham United 2-1 setelah kembalinya mantan manajer Graham Potter ke Stamford Bridge pada Senin, 3/2/2025, pukul 20.00 waktu setempat bersamaan dengan Selasa, 4/2/2025, pukul 03.00 dini hari WIB.
Setelah pesaing empat besar Manchester City dan Newcastle United kalah pada akhir pekan, The Blues harus bekerja keras untuk mendapatkan tiga poin oleh tim tamu yang memimpin melalui Jarrod Bowen saat jeda.
Namun pemain pengganti Pedro Neto menyamakan kedudukan untuk tim asuhan Enzo Maresca di babak kedua sebelum umpan silang Cole Palmer melewati kiper Hammers Alphonse Areola, yang menerima defleksi besar dari Aaron Wan-Bissaka untuk memberi kemenangan bagi tim tuan rumah.
Bowen, yang absen sejak kakinya patah saat dikalahkan Liverpool pada 29 Desember, memanfaatkan umpan balik yang salah sasaran dari bek tengah Levi Colwill sebelum menyelesaikannya melewati Filip Jorgensen untuk membawa tim asuhan Potter unggul di penghujung babak pertama.
Maresca memasukkan Neto dan Marc Guiu di awal babak kedua untuk membalikkan keadaan, dan Neto lah yang membantu timnya menemukan jalan keluar.
Marc Cucurella melakukannya dengan baik untuk menjaga umpan silang Neto agar Enzo Fernandez bisa mencetak gol, dan tembakan pemain Argentina itu diblok oleh Vladimir Coufal, namun pemain sayap Portugal itu menyamakan kedudukan melalui rebound.
Chelsea jauh lebih baik setelah menyamakan kedudukan dan intervensi malang dari Wan-Bissaka memastikan kemenangan bagi tuan rumah 10 menit kemudian.
Hasil tersebut membantu Chelsea naik ke peringkat keempat dengan 43 poin - dua poin lebih banyak dari Manchester City dan Newcastle - sementara tim asuhan Potter tetap berada di peringkat ke-15 dengan 27 poin.
Blues memanfaatkan setelah rivalnya kehilangan poin
Chelsea dan Maresca datang ke derby London ini dengan sangat membutuhkan kemenangan, setelah turun dari posisi kedua ke posisi keenam dalam waktu enam minggu dengan hanya meraih enam poin dari tujuh pertandingan terakhir mereka.
Dengan Manchester City kalah 5-1 di markas Arsenal dan Newcastle kalah 2-1 di kandang Fulham, ini adalah kesempatan bagi The Blues untuk memperkuat kredibilitas mereka di empat besar.
Maresca menyerahkan tugas penjaga gawang kepada Filip Jorgensen menggantikan Robert Sanchez, yang bersalah atas gol Erling Haaland di Stadion Etihad pekan lalu, tetapi kesalahan individu Colwill-lah yang menyebabkan mereka kebobolan kali ini.
Itu berarti Chelsea kini telah melakukan lima kesalahan yang menghasilkan gol dalam enam pertandingan liga terakhir mereka dengan hanya tim terbawah Southampton (17) dan Aston Villa (11) yang membuat lebih banyak kesalahan yang menghasilkan gol musim ini dibandingkan Chelsea (10).
Ketika tim tamu tampak terorganisir di lini belakang, peluang terbaik Chelsea di babak pertama datang melalui serangan balik cepat ketika tendangan melengkung Noni Madueke melewati tiang jauh setelah mendapat umpan dari Nicolas Jackson.
Enzo Fernandez dan Jadon Sancho juga melepaskan tembakan melebar setelah Madueke memberikan umpan di dalam kotak penalti, sebelum kiper Hammers Alphonse Areola melakukan penyelamatan menakjubkan dengan ujung jari untuk menggagalkan tendangan bebas Palmer di detik-detik terakhir babak pertama.
Namun, pergantian pemain di babak kedua memberi semangat bagi Chelsea, dengan Neto masuk dari bangku cadangan untuk memberikan umpan silang dan membuat kekacauan di kotak penalti West Ham sebelum ia masuk ke tengah untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-64.
Palmer kemudian membantu Chelsea unggul dengan sedikit keberuntungan, dan tuan rumah mempertahankan keunggulan tipis mereka untuk meraih kemenangan krusial dalam perebutan tiket ke Liga Champions.
Tidak ada kegembiraan bagi Potter saat kembali ke Chelsea
Potter ditunjuk untuk mengantarkan era baru di Chelsea di bawah pemilik baru mereka pada tahun 2022, tetapi hanya bertahan tujuh bulan dengan The Blues kehilangan 11 dari 31 pertandingannya sebagai pelatih.
Kembali ke Stamford Bridge di ruang ganti lawan, Potter, yang pekan ini menggambarkan pemecatannya di Chelsea mungkin sebagai "hal terbaik" yang terjadi padanya, berharap mendapatkan malam yang lebih bahagia.
Namun penampilan gagah berani West Ham tidak cukup untuk menyelamatkan satu poin pada hari Senin.
Potter tampil tanpa pemain berpengaruh Lucas Paqueta, yang mengalami cedera pangkal paha saat bermain imbang 1-1 di Aston Villa, tetapi mendapat dorongan semangat dengan kembalinya kapten Bowen dari cedera, yang tampil untuk pertama kalinya pada tahun 2025.
West Ham menjadi tim yang lebih baik di babak pertama, dengan Bowen memaksa Jorgensen melakukan penyelamatan sebelum memanfaatkan kesalahan Colwill untuk gol pembuka saat Chelsea kesulitan menemukan peluang di sisi lain.
Potter juga akan merasa berat karena West Ham berteriak meminta pelanggaran oleh Colwill terhadap Bowen yang diabaikan oleh wasit Stuart Attwell menjelang gol penyeimbang Chelsea, sebelum gol Neto disahkan setelah tinjauan video asisten wasit (VAR) yang panjang untuk memeriksa apakah Cucurella melakukan pelanggaran. offside dalam build-up.
Kudus juga membentur tiang gawang dengan sundulannya, meski dalam posisi offside, sebelum Chelsea memaksakan kemenangan.
Dengan derbi London melawan Brentford dan Arsenal dalam dua pertandingan berikutnya, Potter berharap tim West Ham asuhannya mendapat semangat dari penampilan bertarung di Stamford Bridge. (bbc.com dan sumber lain). []