Zona Kuning, Sekolah Bukittinggi Segera Belajar Tatap Muka

Pemerintah Kota Bukittinggi akan segera mengizinkan belajar tatap muka di sekolah dengan syarat mematuhi protokol corona.
Rapat persiapan sekolah tatap muka yag digelar Pemko Bukittinggi, Selasa, 17 November 2020. (Foto: Tagar/Dok.Humas Kota Bukittinggi)

Bukittinggi - Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, kembali mengizinkan proses belajar mengajar tatap muka untuk tingkat SD, SMP dan SMA mulai Kamis, 19 November 2020.

Wajib pakai masker dan kantin sekolah belum boleh dibuka, ini untuk menghindari kerumuman saat jam istirahat.

Keputusan itu disepakati dalam rapat persiapan sekolah tatap muka yang digelar Pemko Bukittinggi bersama Forkopimda dan semua kepala SD, SMP dan SMA di Balaikota Bukittinggi, Selasa, 17 November 2020.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bukittinggi, Yuen Karnova mengatakan, sejak tanggal 15 November 2020, Bukittinggi telah berada di zona kuning penyebaran Covid-19.

"Sesuai regulasinya, sudah boleh belajar tatap muka di zona kuning untuk tingkat SD, SMP dan SMA. Sedangkan untuk PAUD dan TK menunggu masa transisi selama dua bulan setelah SD, SMP dan SMA belajar di sekolah," katanya dalam rilis yang diterima Tagar.

Meski sekolah tatap akan dimulai, kata Yuen, antisipasi penyebaran Covid-19 tetap harus dilakukan. Seperti kewajiban memakai masker, mencuci tangan sebelum masuk kelas dan jelang pulang sekolah. Serta menghindari kerumunan di dalam dan luar kelas.

Para siswa belum bersekolah setiap hari atau hanya sekitar 3 hari dalam sepekan. Kemudian, ruangan kelas harus diberi pembatas dan siswa belajar juga menjaga jarak.

"Tidak boleh duduk semeja dua orang. Wajib pakai masker dan kantin sekolah belum boleh dibuka, ini untuk menghindari kerumuman saat jam istirahat," tuturnya.

Menurutnya, pengetatan protokol kesehatan untuk menghindari agar sekolah tidak menjadi klaster penyebaran corona. Pihaknya juga akan terus memantau dan mengevaluasi penerapan proses belajar tatap muka yang dilakukan dua hari lagi. []



Berita terkait
Pasien Corona Usia 8 Tahun Meninggal di RSAM Bukittinggi
Seorang pasien positif corona berusia 8 tahun meninggal dunia di RSAM Bukittinggi.
David Chalik Pamer Sepatu, Ramlan Puji Batik Bukittinggi
Artis dan presenter David Chalik selaku Calon Wakil Wali Kota Bukittinggi pamer sepatu untuk menjelaskan programnya jika menang di Pilkada 2020.
24 Adegan Reka Ulang Pengeroyokan Intel TNI di Bukittinggi
Polres Bukittinggi melakukan reka ulang kasus anggota Moge mengeroyok intel TNI. Reka ulang untuk melihat peran masing-masing tersangka.
0
Parlemen Eropa Kabulkan Status Kandidat Anggota UE kepada Ukraina
Dalam pemungutan suara Parlemen Eropa memberikan suara yang melimpah untuk mengabulkan status kandidat anggota Uni Eropa kepada Ukraina