Warga Rusia ke Serbia untuk Dapatkan Vaksin Covid-19 Buatan Barat

Banyak warga Rusia mendatangi Serbia untuk mendapatkan vaksin Covid-19 yang disetujui negara-negara Barat
Seorang petugas kesehatan menyuntikan vaksin Covid-19 dari Pfizer kepada Vitaly Pavlov dari Rostov-on-Don di sebuah pusat vaksinasi di Belgrade, Serbia, 2 Oktober 2021 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Jakarta – Banyak warga Rusia mendatangi Serbia untuk mendapatkan vaksin Covid-19 yang disetujui negara-negara Barat. Meski Rusia memiliki vaksin sendiri, yang dikenal sebagai Sputnik V, otoritas kesehatan internasional belum menyetujui penggunaannya.

Itu artinya, warga Rusia yang ingin bepergian dengan bebas harus menunjukkan bukti telah menerima suntikan buatan Barat.

Serbia adalah pilihan yang mudah bagi warga Rusia karena mereka bisa memasuki negara Balkan itu tanpa visa dan karena negara itu menawarkan beberapa pilihan vaksin.

Banyak warga Rusia terlihat di hotel, restoran, bar dan klinik vaksinasi di Ibu Kota Serbia, Belgrade.

vaksin sputnikSeorang pekerja medis menunjukkan botol vaksin Sputnik V di pusat vaksinasi di GUM, Lapangan Merah, Moskow, Rusia, 1 Juli 2021 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Seorang warga Rusia, Nadezhda Pavlova, 54 tahun, mengatakan kepada Kantor Berita Associated Press (AP), "Kami mengambil vaksin Pfizer karena kami ingin berkeliling dunia," ujarnya setelah menerima vaksin itu pekan lalu di sebuah pusat vaksinasi di Belgrade.

Menurut Asosiasi Operator Tur Rusia, paket tur vaksinasi bagi warga Rusia yang ingin mendapatkan vaksin yang didukung Organisasi Kesehatan Dunia PBB (World Health Organization/WHO), dipasarkan sejak pertengahan September 2021 (vm/ft)/Associated Press/voaindonesia.com. []

Ahli Sebut Vaksin Covid-19 China dan Rusia Tak Efektif

Efektif 92 Persen, Vaksin Rusia Lebih Baik dari China?

Vaksinasi Virus Corona di Iran dengan Vaksin Sputnik V Rusia

Rusia Akan Uji Coba Vaksin Covid-19 di Arab Saudi

Berita terkait
Ahli Sebut Vaksin Covid-19 China dan Rusia Tak Efektif
Kalangan ahli menyebutkan bahwa vaksin Covid-19 profil tinggi yang dikembangkan di Rusia dan China memiliki potensi kekurangan.
0
David Beckham Refleksikan Perjalanannya Jadi Pahlawan untuk Inggris
David Beckham juga punya tips untuk pesepakbola muda, mengajak mereka untuk menikmati momen sebelum berlalu