Makassar, (Tagar 27/9/2018) – Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto resmi bergabung dengan Partai Nasional Demokrat (NasDem). Danny, sapaan akrab Mohammad Ramdhan Pomanto, bergabung bersama dengan lima tokoh lainnya di Sulawesi Selatan.
Bergabungnya enam orang komponen kepala daerah sebagai kader Partai NasDem, yang diresmikan atau di-NasDem-kan dengan penyematan almamater Partai NasDem dilakukan langsung oleh Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.
Keenam tokoh tersebut adalah Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto, Wakil Gubernur Sulbar Enny Anggreani Anwar, Mantan Wakil Gubernur Sulbar Aladin S Mengga, Bupati Bantaeng Ilhamsyah Azikin, Basmin Mattayang, serta Syamsul Hamid.
"Tambahan energi baru dari partai ini sejumlah tokoh atas dasar kesadaran sendiri terpanggil hatinya tergugat perasaan nuraninya mereka menentukan pilihan politik yang bersama kita, dalam keluarga besar Partai Nasdem," tutur Surya Paloh di hadapan seluruh caleg NasDem se-Sulsel, Kamis (27/9).
Surya Paloh juga mengharapkan tokoh tersebut memenangkan Partai NasDem di pemilihan legislatif nanti serta memenangkan Jokowi di pemilihan Presiden 2019.
Sementara, Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto, mengungkapkan bahwa keinginan untuk bergabung di Partai NasDem merupakan impian yang sudah dinantikan sejak dulu.
"Sebelumnya saya jomblo politik, saya melihat partai itu sebagai istri politik, yang akan selalu bersama untuk berjuang. NasDem adalah partai yang luar biasa dengan gerakan restorasi dan politik tanpa mahar," tegas Danny.
"Diketahui, kata restorasi yang melekat pada Partai NasDem merupakan kata yang menjadi daya tarik, Danny untuk bergabung dalam partai yang didirikan oleh Bapak Restorasi Indonesia, Surya Paloh ini," tambah Danny.
Di lain pihak, Ketua NasDem Sulawesi Selatan Rusdi Masse mengatakan, Danny Pomanto resmi menjadi kader partai NasDem. Senada dengan Surya Paloh, Rusdy Masse berharap Danny Pomanto bisa memenangkan NasDem serta memenangkan Jokowi di pemilihan Presiden 2019
“Target Pak Danny adalah, dia harus bertanggungjawab atas kemenangan NasDem dan Pilpres 2019,”ujar Rusdi Masse.
Banyak yang menilai gabungnya Danny dengan partai asuhan Surya Paloh tersebut disinyalir untuk mengamankan kendaraan politik saat dirinya maju kembali di pemilihan walikota Makassar tahun 2020.
“Semua orang punya strategi, tentu pak Danny juga ada strateginya, makanya mau bergabung dengan NasDem,”pungkas Rusdi Masse. []
