Wabup Bogor Tinjau Lokasi Minapolitan di Ciseeng

Wakil Bupati (Wabup) Bogor, Iwan Setiawan, meninjau lokasi minapolitan di wilayah Kecamatan Ciseeng, sebagai pusat pengembangan budidaya ikan
Wakil Bupati (Wabup) Bogor, Iwan Setiawan, meninjau lokasi minapolitan di wilayah Kecamatan Ciseeng, 16 Juli 2020. (Foto: bogorkab.go.id).

Ciseeng - Wakil Bupati (Wabup) Bogor, Iwan Setiawan meninjau lokasi minapolitan di wilayah Kecamatan Ciseeng. Kawasan minapolitan di Kabupaten Bogor merupakan salah satu bentuk keseriusan Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam mengembangkan budidaya ikan di wilayah Kabupaten Bogor.

Hal tersebut disampaikan oleh Wabup Iwan ketika melakukan kunjungan kerja ke Kawasan Minapolitan di Kecamatan Ciseeng, 16 Juli 2020. Menurut Iwan, saat ini Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor tengah serius membuat kebijakan mengenai adanya wilayah Minapolitan. “Ada semangat untuk konsentrasi bagaimana keseriusan kita dalam mengelola suatu wilayah khususnya untuk ikan. Karena kan Minapolitan itu bisa diartikan sebagai Kota Ikan,” kata Iwan.

Selain kebijakan, menurut Iwan, tempat untuk pengelolaan produksi atau reproduksi ikan juga sudah disediakan. “Tinggal bagaimana kita mengembangkan pengelolaannya, apalagi sekarang di Bogor dan Jakarta banyak permintaan ikan lele mencapai 150 ton per harinya, sedangkan kita bisa mensuplai 80 ton. Nah ini kan pangsa pasar bagus yang sudah bisa kita akomodir,” ujarnya.

kab bgr2Wakil Bupati (Wabup) Bogor, Iwan Setiawan, dialog dengan warga saat meninjau lokasi minapolitan di wilayah Kecamatan Ciseeng, 16 Juli 2020. (Foto: bogorkab.go.id).

Lebih lanjut Iwan mengatakan bahwa dengan adanya Kawasan Minapolitan telah membawa dampak positif bagi masyarakat. Mereka yang mau berusaha di bidang budidaya ikan bisa mendapatkannya di kawasan tersebut.

Di Kawasan Minapolitan sudah dibuat sentra-sentra produksi ikan lele dan sentral produksi pembibitan. “Di sini unggulannya adalah lele serta sebagai prototif reproduksi lele dari hulu ke hilir. Tapi yang disini bukan untuk dijual atau dibagikan ke masyarakat dalam bentuk hibah, namun yang berada di Cibening, Ranca Bungur,” ujar Wabup.

Masih menurut Iwan, hasil dari reproduksi ikan lele yang dibiayai melalui APBD Kabupaten Bogor ini nanti akan diberikan kepada masyarakat melalui bantuan hibah. “Alhamdulillah, dari satu reproduksi ini kita sudah bisa berbagi ke masyarakat, termasuk mensuplai kebutuhan ikan lele ke berbagai daerah terutama wilayah Kabupaten Bogor,” kata Iwan (Andi/Diskominfo Kabupaten Bogor/bogorkab.go.id). []

Berita terkait
Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di Kabupaten Bogor
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sampai dengan tanggal 16 Juli 2020, disiapkan tahap AKB
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.