Wabah Corona Momentum Anggota DPR Perbaiki Reputasi

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin menilai anggota DPR tak bisa melihat momentum saat virus corona merebak.
Mahasiswa berjalan menuju gedung DPRD Sulawesi Tenggara untuk melakukan aksi unjuk rasa di Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis, 26 September 2019.(Foto: Antara/Jojon)

Jakarta - Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin menilai anggota DPR tidak bisa melihat momentum yang dapat dimanfaatkan untuk membangun citra di tengah mewabahnya virus corona atau Covid-19. 

Menurut Ujang, para anggota dewan seharusnya bisa terjun langsung membantu masyarakat di saat mereka membutuhkan bantuan seperti saat ini.

"Harusnya, saat inilah momentum yang tepat bagi para anggota DPR untuk mengembalikan citranya yang hancur," kata Ujang saat dihubungi Tagar, Rabu, 25 Rabu 2020.

Baca juga: Wabah Corona, Anggota DPR Justru Miskin Keteladanan

Ini negeri anomali, negeri paradoks. Saat rakyat susah karena corona, mereka tak berpikir sedikitpun tuk membantu rakyat yang telah memilihnya.

Menurut Ujang, banyak cara yang bisa dilakukan oleh wakil rakyat di saat pandemi virus corona. Dia menyarankan, anggota DPR dapat memberikan bantuan berupa masker, hand sanitizer, atau perlengkapan lainnya yang dibutuhkan masyarakat.

Selain itu, kata dia, anggota DPR juga bisa turut membantu meringankan beban para pasien yang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 dengan memberikan perhatian terus menerus, tidak lantas hanya mengkritik tanpa melahirkan solusi.

"Momentum mereka membantu rakyat yang terkena corona," ucap Ujang.

Kendati demikian, dia meyakini telah mengetahui benar watak para anggota DPR yang tak bertanggung jawab kepada rakyat. Padahal, mereka dapat duduk di gedung hijau, karena telah dipilih juga oleh rakyat.

Baca juga: PAN Tolak Rapid Test Deteksi Corona untuk Anggota DPR

"Ini negeri anomali, negeri paradoks. Saat rakyat susah karena corona, mereka tak berpikir sedikitpun tuk membantu rakyat yang telah memilihnya. Tapi itulah karakter politisi Indonesia. Ketika sudah terpilih. Lalu, lari meninggalkan konstituennya," tutur mantan Staf Khusus Ketua DPR tersebut. []

Berita terkait
Anggota DPR Angkuh Ingin Tes Corona Dahulukan Rakyat
Rencana anggota DPR beserta keluarganya melakukan tes deteksi virus corona mendahulukan rakyat dinilai angkuh.
PKS Minta Rapid Test Corona untuk Anggota DPR Dibatalkan
Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini meminta perencanaan rapid test Covid-19 untuk anggota DPR dan keluarganya agar dibatalkan.
DPRD Sidak RS Regional Sulbar Terkait Corona
Pimpinan DPRD Provinsi Sulbar melakukan sidak ke RSUD Sulbar terkait kesiapan RS menghadapi penyebaran virus corona.
0
Yang Harus Dilakukan Karyawan Holywings Menurut Wagub DKI
Setelah 12 outlet Holywings dicabut izinnya, serentak 3.000 karyawannya kehilangan pekerjaan. Ini yang harus mereka lakukan menurut Wagub DKI.