Volume Pengiriman Meningkat, JNE Bangun Stasiun Baru di Bandung

Volume pengiriman meningkat, JNE bangun stasiun baru di Bandung di atas lahan seluas 8.700 meter persegi.
Presiden Direktur JNE M Feriadi (tengah) bersama pejabat lain dari PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) saat peletakan batu pertama pembangunan stasiun atau hub Bandung di JalanSoekarno Hatta, Mekar Surya, Panyileukan Bandung Jumat (22/3/2019). (Foto: Tagar/Fitri Rachmawati)

Bandung, (Tagar 23/3/2019) - PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) membangun stasiun baru di Bandung kawasan Jalan Soekarno Hatta, Mekar Mulya Panyileukan, Bandung.

Stasiun baru JNE yang dibangun di atas lahan seluas 8.700 meter persegi dengan mesin sortir semi otomatis dan menggunakan teknologi conveyor belt ini akan memiliki kapabilitas untuk menangani sekitar 3 juta paket per bulan atau kurang lebih 135 ribu paket per hari.

Presiden Direktur JNE, M Feriadi menyampaikan pembangunan stasiun baru ini menambah jumlah keseluruhan stasiun JNE Bandung yang mencakup wilayah Bandung Kota, Sumedang, Cimareme, Rancaekek, Soreang, Garut dan Cianjur menjadi 14 stasiun serta hampir 300 titik layanan di area Bandung.

"Dengan kapasitas yang dimiliki ini, maka dapat dipastikan JNE Bandung akan siap menangani lebih banyak lagi amanah dari pelanggan dalam mendistribusikan hingga ke pelosok Nusantara maupun 250 negara di semua benua," tuturnya, usai peletakan batu pertama pembangunan Stasiun Bandung, di Bandung, Jumat (22/3).

Alasan pemilihan lokasi pembangunan stasiun baru di kawasan Jalan Soekarno Hatta ini jelas Feriadi, karena lokasinya sangat strategis, berada di kawasan yang dekat dengan pintu keluar Tol Gede. Sehingga akan lebih efektif untuk proses pengiriman nanti mengingat akses yang mudah dijangkau.

"Baik untuk pengiriman dalam kota maupun antar kota tanpa terkendala macet. Sehingga diharapkan dapat mempercepat proses mobilitas paket pengiriman," jelas dia.

Feriadi berharap dengan dibangunnya stasiun baru di Bandung ini semakin memaksimalkan proses pengiriman. Disamping itu, dengan pembangunan stasiun baru ini sebagai realisasi dari pengembangan maupun penambahan infrastruktur JNE secara bertahap yang tidak hanya dilakukan di Bandung tetapi di seluruh Indonesia.

Di tempat yang sama, VP of Marketing JNE Eri Palgunadi menambahkan stasiun Bandung atau Gede Bage ini ditargetkan akan selesai dibangun pada kuartal keempat tahun 2019.

"Ke depannya JNE Bandung akan terus melakukan pembangunan untuk memenuhi kebutuhan pengiriman termasuk penyediaan fullfilment logistic yang mengakomodir kebutuhan para pelaku industri kreatif Bandung yang terus tumbuh," tambah dia.

Menurut Eri, stasiun baru ini ditargetkan bisa menampung paket lebih dari 3 juta paket per bulan atau 135 ribu per hari. Apalagi pada momen Ramadan,Idul Fitri, Harbolnas dan momen peak season lain diprediksi akan lebih tinggi volume barang.

"Hingga hari ini, jumlah paket yang dikirimkan JNE terus bertambah. Bahkan dari beberapa bulan terakhir jumlah pengiriman terus tinggi," tutup dia. []

Baca juga:

Berita terkait
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.