Venue Tenis PON XX Papua Ungguli Senayan

Progres pembangunan venue cabang olahraga Tenis yang akan digunakan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua sudah hampir rampung.
Venue cabang olahraga Tenis PON XX Papua berstandar internasional, di kompleks Perkantoran Wali Kota Jayapura. (Foto: Tagar/Paul Manahara Tambunan)

Jayapura - Progres pembangunan venue cabang olahraga Tenis yang akan digunakan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, pada Oktober 2021 mendatang, sudah mencapai 97,3 persen. Ditargetkan venue ini akan rampung pada akhir Agustus, bulan ini.

Uniknya, venue yang berlokasi di kawasan kantor Wali Kota Jayapura ini dikerjakan kontraktor lokal, dengan melibatkan tenaga kerja awal sebanyak 250 Orang Asli Papua (OAP).

Venue ini dikerjakan oleh kontraktor lokal dan ini adalah tantangan yang luar biasa karena kondisi area kerjanya juga sangat sempit.

Pengerjaan venue Tenis ini terbilang cukup rumit bagi kontraktor lokal, apa lagi medannya cukup rumit. Namun, bisa dieksekusi dengan baik sesuai perencanaan. Pembangunannya dimulai sejak September 2019 lalu, dan menghabiskan anggaran Rp 169 miliar.

Plt Kepala Dinas Olahraga dan Kepemudaan Provinsi Papua, Alexander Kapisa mengaku jika venue Tenis PON XX Papua lebih megah dan unggul dari venue Tenis di Senayan, Jakarta.

"Venue ini dikerjakan oleh kontraktor lokal dan ini adalah tantangan yang luar biasa karena kondisi area kerjanya juga sangat sempit dan dekat dengan perkantoran. Kami sempat terhambat di situ. Proses penahan tanahnya saja memakan waktu dua bulan," kata Kapisa, Selasa 11 Agustus 2020.

Menurutnya, capaian keseluruhan atas pembangunan venue tersebut sangat memuaskan. Selain memiliki 7 lapangan tanding, posisi venue Tenis ini juga memiliki spot pemandangan eksotis di sekelilingnya. Terlihat rindang dan sejuk.

"Kami bangga karena venue ini punya pemandangan yang indah, sangat ekslusif. Kontraktor lokal yang mengerjakannya juga mampu bersaing dengan BUMN. Venue ini bahkan sudah bisa digunakan untuk tes event," ujar Kapisa.

Terpisah, Site Engineer PT Widya Satria, Agung Pranata menjelaskan, venue Tenis PON XX Papua dilengkapi berbagai macam fasilitas memadai. Bahkan beberapa di antaranya mengungguli lapangan Tenis Senayan.

Fasilitas dimaksud yaitu venue Tenis dilengkapi dengan mess atlet dengan kapasitas 4 kamar. Setiap satu kamar dapat menampung 2 atlet. Kemudian ruang atlet, ruang medis, media center, ruang pengelola venue, dan juga dilengkapi dua lift yang diperuntukkan bagi penyandang disabilitas.

Selain itu, kata Agung, bangunan dirancang tiga lantani serta tahan gempa. Ruang VIP sendiri menampung 30 orang, dan terdapat 23 kamar mandi.

"Lapangannya ada 7 dan net-nya bisa digeser. Bisa menampung total 500 penonton. Kapasitas lampunya 2.000 lux sesuai standar internasional. Lapisan lapangannya juga menggunakan flexi rubber," jelasnya.

Selain berstandar internasional, venue ini menjadi satu-satunya venue Tenis di Indonesia yang berada di ketinggian.

"Total pekerjanya ada 800 orang. Pekerja awalnya 250 orang asli Papua. Ini menjadi kebanggaan buat Papua sebagai tuan rumah," ujar Agung. []

Berita terkait
Pertamina Papua, Gencar Sosialiasi Cegah Covid di SPBU
Pertamina gencar mensosialisasikan pentingnya disiplin menerapkan protokol pencegahan Covid-19 di SPBU.
BWS Papua Pulihkan Tiga Sungai Dekat Venue PON XX
BWS Papua, tengah fokus merehabilitasi sejumlah sungai yang berdekatan dengan venue Pekan Olahraga Nasional (PON). Ini tujuannya.
Ini Alasan Sekolah di Papua Kembali Dibuka
Aktivitas pendidikan di 28 kabupaten di Papua diperbolehkan dibuka secara tatap muka. Ini alasannya