Update Corona di Aceh: 18 Pasien Positif Sembuh

Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di seluruh Aceh hari ini sebanyak 2.171 orang. Ada penambahan sebanyak 2 orang.
Juru Bicara Covid-19 Pemerintah Aceh Saifullah Abdulgani. (Foto: Tagar/Dok Humas Aceh)

Banda Aceh - Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani mengatakan prevalensi kasus virus corona atau Covid-19 di Aceh, berdasarkan laporan Gugus Tugas Covid-19 kabupaten/kota di Aceh.

Saifullah melaporkan, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di seluruh Aceh hari ini sebanyak 2.171 orang. Ada penambahan sebanyak 2 orang dibandingkan data kumulatif kemarin, yakni sebanyak 2.169 orang.

“ODP dalam pemantauan Gugus Tugas Covid-19 sebanyak 133 orang. Sedangkan sebanyak, 2.038 orang telah selesai menjalani masa isolasi secara mandiri, selama 14 hari," kata Saifullah dalam keterangan yang diterima Tagar, Rabu, 10 juni 2020.

Sementara kata Saifullah, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP), lanjutnya, sebanyak 113 orang. Tidak ada penambahan PDP hari ini. Rinciannya, PDP yang sedang dirawat dilaporkan sebanyak 4 orang, sudah sembuh 108 orang, dan meninggal dunia sebanyak 1 orang. Kasus PDP meninggal tercatat 1 kasus pada Maret 2020 lalu.

Baik PDP maupun pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia di Aceh terjadi pada akhir Maret 2020.

Sedangkan jumlah orang yang Positif Covid-19 hingga saat ini sudah mencapai 20 orang. Rinciannya, pasien positif Covid yang masih dirawat tinggal 1 orang di Kabupaten Aceh Tamiang, 18 orang sudah sembuh, dan 1 orang meninggal dunia.

“Baik PDP maupun pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia di Aceh terjadi pada akhir Maret 2020,” katanya.

Terkait pemeriksaan swab, Saifullah menjelaskan, uji swab merupakan konfirmasi terhadap hasil rapid test yang reaktif. Rapid reaktif mengindikasikan ada infeksi virus, namun belum tentu virus SAR-CoV-2 atau virus corona. Karena, itu dilanjutkan dengan pemeriksaan swab lendir tenggorokan atau cairan hidung untuk mengkonfirmasi.

Tim medis di RSUD kabupaten/kota mengambil swab bagi orang yang rapid test reaktif dan dikirim ke Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Aceh, di Lambaro, Aceh Besar, melalui Posko Kesehatan Aceh.

“Pemeriksaan swab dengan Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) juga tidak dipungut biaya, apalagi untuk kebutuhan medis seseorang,” ujar Saifullah. []

Baca juga:

Berita terkait
Imigran Rohingya Terpantau Mendekati Aceh
Polisi Aceh mendeteksi adanya kapal motor yang membawa imigran Rohingya dari Myanmar terpantau mendekati perairan Selat Malaka.
Jalan Alternatif Aceh Besar-Banda Aceh Rusak Parah
Jalan alternatif Aceh Besar-Banda Aceh tepatnya dari kawasan Cot Iri ke Limpok, mengalami rusak parah.
Rasyid Bancin, Membawa Nuansa Al-Azhar Mesir ke Aceh
Muhammad Rasyid Bancin, lika-liku bisnis sampai jualan tempe saat kuliah di Al-Azhar Kairo, Mesir, hingga ia mengasuh pondok pesantren di Aceh.
0
Harga Emas Antam di Pegadaian, Rabu 22 Juni 2022
Harga emas Antam hari ini di Pegadaian, Rabu, 22 Juni 2022 untuk ukuran 1 gram mencapai Rp 1.034.000. Simak rincian harganya sebagai berikut.