TVS & BMW Jalin Kerja Sama Kembangkan Motor Listrik

BMW Motorrad dan TVS Motor Company telah resmi mengumumkan perpanjangan kerja sama bisnisnya sekaligus untuk memperluas kemitraannya.
Ilustrasi - TVS & BMW jalin kerja sama. (Foto: Tagar/Antara)

Jakarta – BMW Motorrad dan TVS Motor Company telah resmi mengumumkan perpanjangan kerja sama bisnisnya sekaligus untuk memperluas kemitraan jangka panjang pada, Rabu, 16 Desember 2021.

Kedua perusahaan ini akan terus melakukan pengembangannya dalam platfrom baru dan teknologi masa depan seperti kendaraan ramah lingkungan.

Kerja sama yang dilakukan BMW Motorrad dan TVS Motor Company untuk melakukan pengembangan sepeda motor listrik baru dan membuat produk eksklusif dari platfrom terserbut. Rencananya produk pertama dari hasil kerja sama ini akan diluncurkan pada tahun depan.

"Di era baru, khususnya kendaraan masa depan mencakup beragam solusi yang mengarah pada solusi alternatif, termasuk pada kendaraan listrik. Memperluas kemitraan yang sukses ini ke bidang kendaraan listrik dan platform baru lainnya, tentu akan menciptakan peluang untuk menghadirkan teknologi canggih dan produk aspiratif di pasar global, serta membawa sinergi yang berharga bagi kedua perusahaan,” kata Sudarshan Venu selaku Joint Managing Director, TVS Motor Company melalui keterangan resminya.

Dalam kerja sama ini, TVS Motor Company akan menangani desain dan perkembangan BMW Motorrad untuk masa depan dengan memberikan jaminan kualitas yang terbaik, mengatur sistem pasokan komponen pendukung dan industrinya. Perusahaan yang berasal dari Chennai, India ini akan mengerahkan keahliannya dalam hal manufaktur dan desain.

Sebelumnya, kerja sama antara BMW Motorrad dan TVS Motor Company juga sudah menghasilkan motor – motor yang berada di bawah 500 cc, antara lain BMW G 310 R, BMW 310 GS, dan TVS Apache RR 310, yang pertama kali ditandatangi oleh BMW Motorrad dan TVS Motor Company kerja sama pada April 2013 lalu.

“Mengingat hubungan kami yang bermanfaat dengan TVS Motor Company, kami senang untuk memperpanjang dan memperluas perjanjian kerja sama kami, dan mengagendakan kemitraan jangka panjang, serta pengembangan bersama platform dan teknologi baru, termasuk Kendaraan Listrik," tulis Markus Schramm.

Nantinya, produk eksklusif dari hasil kerja sama ini akan dikembangkan dengan platfrom bersama dan juga akan menjual produk mereka secara global.

(Ranutyas Djati Kusuma)

Berita terkait
Cara Menghitung Besaran Pajak Mobil Pertama
Dan untuk kendaraan ketiga (bekas dibeli dua orang sebelumnya) nilai pajaknya ditambahkan 0,5%.
5 Cara Mengetahui Biaya Pajak Mobil yang Harus Dibayarkan
Kamu tidak harus ke kantor Samsat langsung, bagi kalian pemilik mobil Lamborghini sekalipun bisa tahu berapa pajak mobil Lamborghini.
Cara Cepat Menghitung Biaya Telat Pajak Mobil
Setiap pemilik kendaraan di Indonesia mempunyai kewajiban membayar pajak kendaraan bermotor setiap tahunnya, dengan tanggal jatuh tempo.