Tujuh Lokasi Kampanye Terbuka Capres-Cawapres di Banda Aceh

Komisi Independen Pemilihan Kota Banda Aceh menetapkan tujuh lokasi kampanye terbuka.
Ilustrasi. (Foto: dok Tagar)

Banda Aceh, (Tagar 22/3/2019) - Jelang ajang kontestasi politik Pemilu Serentak 2019, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Banda Aceh menetapkan tujuh lokasi rapat umum atau kampanye terbuka di wilayah Banda Aceh.

Penetapan lokasi tersebut disepakati para peserta pemilu dan pemangku kepentingan dalam rapat koordinasi yang diselenggarakan KIP Kota Banda Aceh di Sultan Selim II Banda Aceh, Kamis sore (21/3).

"Kita telah sepakati tujuh titik kampanye bersama dengan partai politik, beberapa unsur lainnya serta juga stakeholder, bahwa kampanye terbuka atau rapat umum yang akan dilaksanakan oleh partai politik, DPD RI dan juga pasangan calon presiden dan wakil presiden mulai 24 Maret sampai 13 April 2019," kata Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih KIP Kota Banda Aceh, Yusri Razali.

Ketujuh lokasi kampanye tersebut, yaitu halaman parkir Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya untuk Kampanye Pasangan Presiden dan Wakil Presiden, Lapangan Bola Kaki Gampong Jawa untuk Kampanye Calon DPD RI.

Selain itu juga Lapangan Bola Kaki Gampong Blang Cut untuk Dapil 1 meliputi Kecamatan Baiturrahman dan Lueng Bata, pelataran parkir Stadion H. Dimurtala untuk Dapil 2 Kecamatan Kuta Alam, Lapangan Bola Kaki Gampong Pango Raya untuk Dapil 3 meliputi Kecamatan Ulee Kareng dan Syiah Kuala, Lapangan Bola Kaki Gampong Lamjame untuk Dapil 4 meliputi Kecamatan Banda Raya dan Jaya Baru dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Gampong Lambung untuk Dapil 5 meliputi Kecamatan Kuta Raja dan Meuraxa.

"Penentuan lokasi kampanye terbuka kita lalukan berbasis dapil, yaitu lima dapil DPRK di Kota Banda Aceh maka ada lima lokasi kampanye untuk parpol, selain itu kita juga menyediakan satu lokasi untuk Kampanye pasangan presiden dan wakil presiden dan satu lokasi kampanye DPD RI," kata Yusri.

Dengan adanya penetapan lokasi-lokasi tersebut, Yusri berharap peserta pemilu dapat menggunakan lokasi itu secara maksimal serta proses kampanye mampu memberikan edukasi tentang pemilu kepada masyarakat.

Selain itu, ia juga berharap masyarakat mengetahui calon presiden dan wakil presiden serta calon wakil rakyat yang mengikuti ajang kontestasi politik lima tahunan tersebut.

"Sebelum menentukan pilihan, masyarakat secara umum harus mengetahui visi dan misi partai politik dan calegnya, harus mengetahui visi dan misi calon presiden dan wakil presiden," pungkasnya. []

Berita terkait
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.