Jakarta – Pandemi Covid-19 yang masih berlanjut membuat rumah-rumah tangga di Amerika Serikat (AS) menghadapi musim liburan yang kurang menyenangkan. Musim liburan tersebut terpaksa dirayakan tanpa beberapa barang kegemaran mereka tersedia di rak-rak toko.
Bahkan ketika permintaan melonjak, ketika negara dengan ekonomi terbesar di dunia dibuka kembali, toko-toko eceran AS bekerja keras untuk menghindari lesunya perayaan tutup tahun, dengan mengambil tindakan yang belum pernah terjadi sebelumnya, yaitu berupaya menangani berbagai hambatan pada rantai pasokan barang.
Langkah paling dramatis termasuk dari Walmart dan toko waralaba besar lainnya yang mencarter kapal mereka sendiri, untuk mengatasi penundaan tibanya barang-barang di pelabuhan-pelabuhan Pantai Barat.
Solusi lain termasuk mengimpor lebih awal, meluncurkan promosi barang-barang untuk hadiah Natal lebih cepat. Cara pengiriman barang juga beralih ke pengiriman lewat udara yang tiba lebih cepat, daripada lewat laut dengan kapal.
"Banyak perusahaan membuat keputusan selama 30 hari terakhir dengan 'mengubah cara,'" kata Neel Jones Shah, kepala angkutan udara global di Flexport, sebuah perusahaan pengiriman barang (ps/jm)/AFP/voaindonesia.com. []
Pesanan Barang Tahan Lama di Amerika Turun 1,1%
Amerika Perlu Tahunan Pulihkan Ekonomi dan Lapangan Kerja
China Tuntut Amerika Serikat Cabut Larangan Impor Xinjiang
AS Larang Impor Produk dari Wilayah Uighur China
