Pidie, Aceh – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Pidie, Aceh, pada Jumat, 4 Juni 2021, dini hari telah menyebabkan air sungai meluap dan merendam puluhan rumah warga di Gampong Jok Tanjong, Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie.
Danramil 02/Padang Tiji, Lettu Inf Roni Saputra, mengatakan banjir terjadi karena curah hujan yang tinggi sehingga membuat air Sungai Krueng Seulasak di Kecamatan Padang Tiji meluap ke permukiman penduduk, akibatnya sekitar 30 unit rumah warga terendam banjir.
Anggota Koramil 02/Padang Tiji dan Armed 17/RC mendatangi rumah warga yang terjebak banjir di Gampong Jok Tanjong, KecPadang Tiji, Kab Pidie, Aceh, 4 Juni 2021, ke tempat pengungsian sementara (Foto: Tagar/Dok Koramil 02/Padang Tiji)
“Pada saat terjadi luapan air sungai ke pemukiman warga, ada beberapa warga yang terjebak di dalam rumah, namun berhasil dievakuasi dan dibawa menggunakan truk Reo Armed 17/RC ke tempat yang lebih aman,” ujar Danramil.
Anggota Koramil 02/Padang Tiji dan Armed 17/RC evakuasi warga yang terjebak banjir dengan truk Reo Armed 17/RC di Gampong Jok Tanjong, KecPadang Tiji, Kab Pidie, Aceh, 4 Juni 2021, ke tempat pengungsian sementara (Foto: Tagar/Dok Koramil 02/Padang Tiji)
Danramil mengatakan, anggota Koramil 02/Padang Tiji dibantu polisi Polsek Padang Tiji bersama camat dan Keuchik Gampong Jok Tanjong mendirikan tenda dan dapur umum di Meunasah Gampong Jok Tanjong, Kecamatan Padang Tiji, untuk menampung warga yang mengungsi.
Truk Reo Armed 17/RC menembus banjir di Gampong Jok Tanjong, KecPadang Tiji, Kab Pidie, Aceh, 4 Juni 2021, untuk evakuasi warga ke tempat pengungsian sementara (Foto: Tagar/Dok Koramil 02/Padang Tiji)Anggota Koramil 02/Padang Tiji dan Polsek Padang Tiji bersama masyarakat masih berada di lokasi untuk memonitor pasca banjir susulan.
“Kondisi banjir pada pukul 19.00 WIB sempat mulai surut, namun hingga saat ini hujan masih turun dengan intensitas tinggi sehingga menyebabkan air kembali naik dan masuk ke permukiman warga,” kata Danramil Lettu Roni Saputra (laung). []
