TAGAR.id, Jakarta - Penelitian yang dilakukan untuk menemukan cara penurunan berat badan untuk orang dewasa bahwa mengonsumsi ikan dapat berkontribusi pada penurunan berat badan. Ini berarti menambahkan makanan laut ke dalam makanan bergizi seimbang, baik saat menjalankan diet.
Tanpa diragukan lagi, setiap jenis ikan mengandung protein tinggi, rendah kalori, kaya akan asam lemak omega-3. Namun, beberapa di antaranya mengandung lebih banyak lemak dan kolesterol tinggi.
Sebelum mendapatkan nutrisi yang baik dari ikan dan berefek pada penurunan berat badan, Anda perlu memperhatikan beberapa hal di bawah ini.
1. Hindari ikan goreng
Jika Anda sedang menurunkan berat badan, salah satu hal yang harus Anda hindari adalah menggoreng ikan. Hal ini karena meningkatkan total kalori yang terkandung di dalamnya. Pada akhirnya menghambat pencapaian tujuan diet Anda. Daripada menggoreng, lebih baik memanggang atau merebus ikan.
Anda dapat menambahkan paprika, bubuk cabai, bubuk bawang merah, atau bubuk bawang putih dan garam pada ikan yang ingin dipanggang agar rasanya tidak hambar. Bisa juga memadukan dengan makanan bergizi lainnya. Gunakan makanan laut dalam resep dengan bahan-bahan seperti sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
2. Tidak menambahkan mayones
Sebagian besar salad tuna memakai banyak mayones dan akibatnya mengandung kalori berlebih. Sebagai pengganti mayones, gunakan yogurt tawar rendah lemak untuk mengurangi total kalori. Anda juga bisa mencampurkan tuna kalengan yang dikeringkan dengan jus lemon, kacang putih, dan sedikit minyak zaitun.
3. Selektif memilih jenis sushi
Semua kombinasi ikan mentah, nasi, dan sayuran adalah makanan sehat, tetapi perlu dicatat bahwa sebagian besar sushi gulung mengandung bahan lain yang kalorinya lebih tinggi. Sushi yang mengandung mayones dan bahan yang digoreng harus dihindari.
Selain itu, ikan dan kerang mentah bisa terdapat virus dan bakteri di dalamnya jadi pastikan kebersihan makanan yang Anda beli.
4. Tempat penangkapan ikan
Pilih ikan yang dipancing atau dibudidayakan dengan cara yang ramah lingkungan. Tetapi untuk ikan salmon lebih baik mengonsumsi penangkapan dari laut dibanding yang berasal dari penangkaran sebab kadar kalorinya lebih rendah.
Makan lebih banyak ikan berlemak yang berkelanjutan. Beberapa pilihan terbaik untuk makanan laut yang dibudidayakan atau dipancing secara berkelanjutan mengandung asam lemak omega-3. Misalnya, salmon merah muda dan sockeye serta ikan haring Atlantik dan Pasifik kaya akan omega-3 dan dianggap berkelanjutan.
5. Hindari ikan yang mengandung merkuri
Hati-hati dengan ikan merkuri tinggi. Merkuri yang masuk ke dalam tubuh dapat menyumbat aliran darah apabila dikonsumsi terlalu sering.
Hindari mengonsumsi ikan merkuri tinggi, seperti tilefish, hiu, king mackerel, marlin, ikan todak, dan tuna mata besar, bila memungkinkan. []
(Sekar Aqillah Indraswari)
Baca Juga
Makanan Nusantara, 7 Kuliner Jakarta yang Wajib Dicicipi
Rekomendasi Kuliner Kaki Lima di Malam Tahun Baru
Kuliner Khas Surabaya dengan Cita Rasa Tradisional
Lima Kuliner Jakarta Kaki Lima untuk Akhir Pekan