Tips Agar WhatsApp Tak Mudah Dibajak, Coba Aktifkan Fitur Ini

Para pelaku membajak akun WhatsApp dengan memindai (scanning) QR Code yang tersedia di fitur WhatsApp web ponsel kamu.
Ilustrasi: Gambar gabungan dari peretas komputer yang tercakup dalam 1s dan 0s (Foto: voaindonesia.com/Courtesy)

TAGAR.id, Jakarta - Aplikasi pesan singkat WhatsApp menjadi sangat populer dalam beberapa tahun terakhir.

Dengan jumlah pengguna aktif per bulan sebanyak 2 miliar user di seluruh dunia dan tersedia di 180 negara.

Di Indonesia sendiri aplikasi ini banyak digunakan oleh semua orang, baik yang dewasa maupun anak-anak, untuk urusan bisnis, sekolah ataupun kantor.

Namun popularitas ini justru membuat pengguna WhatsApp kerap menjadi incaran para penjahat.

Para pelaku membajak akun WhatsApp dengan memindai (scanning) QR Code yang tersedia di fitur WhatsApp web ponsel kamu.

Aksi pembajakan akun ini kemudian biasanya diikuti oleh aksi penipuan dengan modus meminjam uang kepada orang-orang yang ada di daftar kontak korban yang akunnya diretas.

Setiap akun WhatsApp akan ditautkan dengan satu nomor telepon di satu perangkat.

Ketika mengganti perangkat, kamu harus memberitahukan dan mengirimkan konfirmasi ke WhatsApp bahwa nomor telepon kamu akan ditautkan dengan perangkat baru.

Selanjutnya melalui kode verifikasi yang dikenal dengan One-Time Password (OTP). Kode yang dikirim Whatsapp ke nomor ponsel melalui SMS untuk verifikasi akun WhatsApp pengguna.

Jika kamu memberikan kode verifikasi atau OTP tersebut, peretas akan dapat mengakses kontak di telepon genggam kamu maupun grup WhatsApp.

Berikut beberapa hal yang dapat kita cegah agar terhindar dari pelaku kejahatan pembajakan Whatsapp.


Aktifkan fitur Lock WhatsApp

Salah satu fitur keamanan yang ada di WhatsApp adalah pengunci layar, kamu dapat aktivkan melalui pengaturan WhatsApp, lalu pilih privacy dan aktifkan fitur screen lock.


Ubah status Last Seen menjadi Nobody

Jika tidak diubah makan status terakhir dilihat kamu akan dimanfaatkan mereka untuk mempelajari aktivitas kamu di WhatsApp. Jika mereka berhasil mengambil akun kamu, mereka akan mengikuti kebiasaan waktu online kamu.


Ubah Profile Photo menjadi My Contact

Waspada karena dengan profile picture kamu, seseorang yang tidak dikenal dapat dengan mudah menggunakan foto kamu di WhatsApp lain.


Lakukan deactive Whatsapp, jika handphone kamu hilang.

Dan terakhir jangan lupa untuk lock out WhatsApp jika sudah menggunakan WhatsApp web. Lock out bisa dilakukan lewat PC dan perangkat mobile. Dan lakukan pemeriksaan, jika ada yang login dengan akun kamu segera keluarkan.

Semoga tips ini dapat membantu kamu yaa.[]

Berita terkait
Cara Simpan Foto dan Video WhatsApp ke Galeri Handphone
Berikut cara menyimpan foto WhatsApp ke Galeri Handphone yang harus kamu ketahui. Caranya sangat mudah dan praktis.
Cara Chat WhatsApp Tanpa Harus Simpan Nomor
WhatsApp dalam keterangan resminya mengungkapkan telah memiliki fitur klik untuk chat.
Viral Cara Sadap WhatsApp Pakai Social Spy di Google
Pasalnya, banyak yang mencari cara sadap WhatsApp dengan menggunakan Social Spy WhatsApp.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.