TikTok Minta Diakuisisi Netfix, Ajukan Juga ke Microsoft

TikTok dikabarkan menghubungi Netflix mengenai permintaan akuisisi perusahaan Tiongkok tersebut.
Logo TikTok. (Foto: Pixabay/antonbe)

Jakarta - TikTok dikabarkan menghubungi Netflix mengenai permintaan akuisisi perusahaan Tiongkok  tersebut. Respons tersebut berbuah penolakan. Netflix menolak lantaran tidak berminat untuk membeli aplikasi berbagi video pendek tersebut.

Di tengah tekanan dari Pemerintah Amerika Serikat (AS), TikTok harus dihadapkan pada dua pilihan, yakni menjual perusahaannya atau harus tunduk pada rencana Presiden AS Donald Trump memblokir aplikasi itu.

Dilansir dari laman Gizmochina, pihak TikTok tak pendek akal. Platform tersebut melalui pengembangnya ByteDance sedang melakukan pembicaraan dengan Microsoft dan Oracle terkait kemungkinan akuisisi hanya untuk operasi aplikasi wilayah AS.

Logo TikTokLogo TikTok. (Foto: Unsplash/konkarampelas)

Trump diketahui menandatangani perintah eksekutif pada 6 Agustus 2020 dengan menyebut TikTok menjadi ancaman bagi keamanan nasional AS. Hubungan AS dan Tiongkok kemudian memanas akibat dari rencana Trump ingin memblokir aplikasi TikTok di AS.

TikTok yang menampik anggapan Trump itu melayangkan gugatan kepada pemerintah AS untuk mencegah larangan aplikasi sebelum batas waktu yang ditentukan. Gugatan tersebut bertujuan untuk memungkinkan TikTok melanjutkan operasinya di wilayah AS.

Dalam gugatannya, TikTok menuding Trump telah menyalahgunakan Undang-Undang Kekuatan Ekonomi Darurat Internasional yang mengizinkan presiden AS melarang atau membatasi perdagangan selama keadaan dianggap darurat nasional.

Berita terkait
Oracle Ungguli Microsoft dalam Membeli TikTok
Oracle memiliki keunggulan atas Microsoft dalam mendapatkan TikTok karena perusahaan ini bekerja dengan sekelompok investor.
Dilarang Beroperasi, TikTok Tuntut Pemerintah AS
Dalam gugatannya, TikTok mengatakan bahwa tindakan Trump sangat tidak konstitusional karena gagal memberi perusahaan kesempatan untuk menanggapi.
Gates: Akuisisi TikTok oleh Microsoft sebagai Racun
Pendiri Microsoft Bill Gates mengatakan potensi kesepakatan Microsoft dengan TikTok sebagai piala beracun.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.