Tiga Strategi Jangka Panjang Penanganan Pandemi Covid-19

Menkes Budi Gunadi Sadikin memaparkan bahwa untuk hadapi pandemi Covid-19 dalam jangka panjang diperlukan strategi kedepankan penanganan di hulu
Menkes Budi Gunadi Sadikin (Foto: /setkab.go.id/Dokumentasi Humas Setkab)

Jakarta – Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, memaparkan bahwa untuk menghadapi pandemi Covid-19 dalam jangka panjang diperlukan strategi yang mengedepankan pada penanganan di sisi hulu. Strategi penanganan ini terdiri dari tiga komponen yaitu deteksi, vaksinasi, dan perubahan perilaku.

“Kita harus lebih mempersiapkan di sisi hulunya, yaitu perubahan perilaku atau 3M, strategi deteksi yang baik atau 3T yang selama ini kita kenal, dan strategi vaksinasi,” ujar Menkes dalam keterangan pers mengenai perkembangan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terkini, 30 Juli 2021, malam, secara virtual.

Terkait strategi perubahan perilaku, Budi memaparkan bahwa pemerintah memanfaatkan teknologi digital melalui penggunaan aplikasi PeduliLindungi dalam implementasi protokol kesehatan. Aplikasi ini memiliki tiga fungsi yaitu untuk screening, tracing, dan kontrol protokol kesehatan.

jokowi tinjau vaksinasi di cirebonPresiden Joko Widodo meninjau vaksinasi COVID-19 dari pintu ke pintu, di Kampung Pengampaan, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Selasa, 31 Agustus 2021, pagi (Foto: setkab.go.id - BPMI Setpres/Muchlis Jr)

Menkes mengungkapkan, pemerintah akan melakukan uji coba penerapan protokol kesehatan dengan dukungan teknologi di enam aktivitas utama masyarakat.

Keenam sektor tersebut adalah, pertama perdagangan baik di pasar/toko modern maupun tradisional. Kedua, transportasi baik darat, laut, dan udara. Ketiga, pariwisata termasuk hotel, restoran, dan event/pertunjukan.

Kemudian aktivitas bekerja di kantor atau pabrik baik sektor pemerintah, swasta, bank, pabrik besar, usaha mikro kecil dan menengah/industri rumah tangga. Kelima, aktivitas pendidikan seperti di SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi. Terakhir, aktivitas keagamaan seperti di masjid, gereja, vihara, dan pura.

Selanjutnya untuk strategi deteksi melalui 3T, diperlukan peningkatan tes epidemiologi, peningkatan rasio pelacakan kontak erat, serta surveilans genomik di daerah-daerah berpotensi lonjakan kasus. Menkes menegaskan bahwa daerah yang masing memiliki tingkat positivity rate tinggi harus meningkatkan upaya pengetesan dan pelacakan.

jokowi tinjau vaksinasi pelajar cirebonPresiden Joko Widodo meninjau vaksinasi COVID-19 bagi para pelajar di SMAN 1 Beber, Kabupaten Cirebon, Jabar, 31 Agustus 2021 (Foto: setkab.go.id - BPMI Setpres/Muchlis Jr)

“Di beberapa provinsi itu masih tinggi positivity rate-nya, mereka harus terus meningkatkan testing dan tracing-nya supaya kalau ketemu cepat dimasukin di isolasi terpusat,” ujarnya.

Terakhir, terkait dengan strategi vaksinasi, pemerintah terus mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi untuk segera mencapai kekebalan komunal atau herd immunity. Menkes mengungkapan, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menargetkan 100 juta dosis vaksinasi hingga akhir Agustus 2021 ini.

“Bapak Presiden minta kalau bisa, bisa 100 juta (dosis) sampai bulan Agustus ini dan kalau bisa rata-ratanya bisa ditingkatkan ke 2,3 juta (dosis harian),” tandasnya. (RF/UN)/setkab.go.id. []


DPR Minta Kemenperin Buat Strategi Tangani Covid-19

Relaksasi PSBB, PKS: Rumuskan Strategi Atasi Corona

Resep Kemenperin Tangkal Covid-19 di Sektor Industri

Menko PMK: Pemerintah Sedang Siapkan Strategi Endemi

Berita terkait
Sinergi untuk Tanggulangi Pandemi Covid-19 di Provinsi Aceh
Kenaikan kasus Covid-19 yang tinggi di Provinsi Aceh pada tujuh hari terakhir perlu mendapatkan perhatian serius dari semua pihak
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.