Teriakan Perempuan Cantik di Apartemen Mewah Makassar

Butuh satu jam lebih untuk membuka pintu kamar apartemen di mana Sri berada.
Penyekapan perempuan di apartemen mewah Vidaview, Jalan Boulevard Panakukang Mas, Kota Makassar digagalkan aparat keamanan. (Foto: Tagar/Rio Anthony)

Makassar, (Tagar 7/12/2018) - Penyekapan perempuan di apartemen mewah Vidaview, Jalan Boulevard Panakukang Mas, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, digagalkan aparat keamanan. Sri Narti, perempuan cantik asal Bandung, Jawa Barat, berhasil lolos dari jerat maut.

Peristiwa yang membuat geger apartemen Vidaview berawal ketika Bhabinkamtibmas Kelurahan Masale merespons langsung laporan telepon dari keamanan apartemen Vidaview.

Tiba di lobi, salah satu Bhabinkamtibmas bernama Bripka Muh Rais mengaku lari menuju lantai 23 Apartemen Vidaview bersama pihak keamanan.

"Saya dihubungi pihak security apartemen tersebut, bahwa  di Vidaview ada penyekapan. Security menceritakan kalau dia baru saja ditelepon oleh perempuan dari lantai 23," ujar Muh Rais kepada Tagar News, Jumat (7/12)

Rengekan tangisan perempuan jelas terdengar ketika muka Rais berada di bibir pintu kamar 23R, tempat di mana Sri disekap. "Saya langsung sampaikan jangan ada kekerasan, karena kepolisian sudah ada," urainya.

Ketukan dan permintaan Muh Rais untuk membuka pintu kamar disambut sautan suara pria. Namun, daun pintu tetap rapat. Suara pria itu kembali menyahut, kunci kamar tak bisa dibuka karena dibawa temannya yang sedang pergi.

"Dibilang tidak ada kunci pintu, dibawa temannya yang keluar. Saya kordinasi dengan menejemen untuk menanyakan kunci serepnya," tambahnya.

Butuh satu jam lebih untuk membuka pintu kamar di mana Sri berada. Beragam cara dilakukan, sampai ingin mendobrak, tiba-tiba pihak apartemen datang mencegah dengan membawa kunci serep.  Kepolisian pun telah berkerumun di lokasi. "Ternyata ada dua laki dan satu perempuan di dalam kamar," katanya.

Tanpa basa-basi, Muh Rais dan security langsung mengamankan dua pria tersebut. Dua pria itu diketahui bernama M Asriadi Ari yang diduga dalang penyekapan Sri dan Nurahmad yang menyebut sebagai teman M Asriadi.

Kepada Muh Rais, M Asriadi mengaku sebagai kekasih Sri namun dibantah langsung oleh yang bersangkutan. "Perempuan itu membantah, namun dia mengakui memang pernah ada hubungan asmara," ujar Muh Rais.

Saat ini dugaan penyekapan Sri telah ditangani Polsek Panakkukang yang kemudian akan diselidiki lebih lanjut oleh PPA Polrestabes Makassar.

Berita terkait